Mohon tunggu...
Surobledhek
Surobledhek Mohon Tunggu... Guru - Cukup ini saja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Memberi tak harap kembali

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Guru Digunduli, Apakah Tak Ada Lagi yang Lebih Menghinakan?

26 Februari 2020   17:47 Diperbarui: 26 Februari 2020   19:09 2378
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Screnshoot laman Tribunnews.com

Bukan tentang rambut yang melekat di kepala. Gundul bagi para guru atau siapa saja adalah hal biasa. Tak ada yang istimewa atau terhina. Kalau digunduli, catat "digunduli" bagaimana seorang guru digunduli. Bagi saya sesama seorang guru pasti merupakan bentuk penghinaan besar terhadap profesi guru.

Oleh karena itu, para guru harusnya juga merasa terhina rekan seprofesinya mendapat pelecehan dari aparat kepolisan. Semoga para guru membaca tulisan ini dan melakukan tekanan terhadap pihak kepolisian untuk memohon maaf atas kesalahannya telah semena-mena dalam proses pemeriksaan rekan guru yang tertimpa musibah tersebut.

Sekian

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun