Dalam kegiatan pelatihan tersebut, pestisida nabati yang dibuat menggunakan kunyit, lengkuas, daun sirsak, dan daun cengkeh yang kemudian dihaluskan dan dicampur air dengan perbandingan 1:3 atau 1:4 untuk setiap kilo penggunaan bahan. Kemudian bahan yang telah dicampur dengan air disimpan dalam wadah tertutup dan jauh dari sinar matahari selama 1 hari untuk siap digunakan sebagai pestisida nabati. Dalam pengaplikasiaannya, pesnad yang telah dibuat diletakkan dalam botol semprot dan dicampur dengan sabun colek.
Moh. Ayusi mengatakan, untuk perbandingan pencampuran bahan dengan air dalam pembuatan pestisida nabati masih belum pasti. Namun, dia biasanya menggunakan perbandingan 1:3 atau 1:4. Untuk lebih pastinya petani harus mengaplikasikan pestisida nabati itu terlebih dahulu untuk mendapatkan ratio perbandingan yang tepat pada setiap tanaman. Ini sesuai dengan prinsip dasar dari PHT itu sendiri, yaitu petani ahli dalam PHT dan menjadi manager di kebunnya sendiri
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H