Hukum yang Terdistorsi: Senjata Penguasa atau Perisai Keadilan?

Di malam kelam, hukum terbentang,

Seperti pedang yang tajam membelah angkasa.

Tapi, dalam tangan penguasa yang kuasa,

Hukum kadang jadi senjata melawan.

Mereka berkata itu hukum yang adil,

Tetapi seakan pedang itu punya mata.

Mencari lawan politik, tiada henti,

Hingga hati nurani punya luka dalam.

Namun, kita harus ingat pesan berharga,

Hukum bukanlah alat pemusnah sahabat.

Ketika keadilan hilang dalam kisah,

Moralitas adalah mercusuar terang.

Kita sebagai rakyat, tugas di tangan,

Mengawasi penguasa, berdiri teguh.

Hukum seharusnya jadi perisai, bukan pedang,

Dan kebenaran menjadi tujuan utuh.

Jangan biarkan hukum terdistorsi,

Menjadi senjata bagi penguasa yang korup.

Kita bersama-sama menjaga nurani,

Agar hukum selalu mencerminkan keadilan yang sejati.