Mohon tunggu...
Roni Patihan
Roni Patihan Mohon Tunggu... Guru - Alumni LIPIA Jakarta, pimpinan Insan Cendekia Boarding School (ICBS) Payakumbuh, Sumatera Barat

Menyukai membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

LIPIA Jakarta dan M Natsir

5 September 2023   08:07 Diperbarui: 5 September 2023   11:10 1186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab (LIPIA) Jakarta didirikan tahun 1980, awalnya bernama Lembaga Pendidikan Bahasa Arab (LPBA) dan berlokasi di Jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat.

Tiga tahun sejak berdirinya, LPBA berubah nama menjadi Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab, disingkat LIPIA. Dan hari ini, konon, berganti nama lagi menjadi Instititut Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab (IIPIA). Agak ganjil juga disebut jika disingkat.

Waktu saya mahasiswa LIPIA dulu, saya kadang - kadang turut hadir pada seminar atau pengajian yang sering diadakan di Gedung Menara Dakwah, Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) di Jalan Keramat Senen, Jakarta Pusat.

Lembaga Dakwah ini didirikan oleh salah satu mantan Perdana Mentri Indonesia, M. Natsir. Beliau salah satu tokoh favorit saya, kelahiran Lembah Gumanti, Solok, Sumatera Barat.

Dari seminar dan pengajian inilah saya mendapatkan cerita, bahwa pendirian LIPIA Jakarta dan ramainya pemuda muslim yang belajar ke Arab Saudi, ada andil M Natsir di dalamnya.

Sampai hari ini, jika ingin kuliah di salah satu universitas di Arab Saudi, salah satu tadzkiyah (surat rekomendasi) yang paling sakti, adalah tadzkiyah dari DDII Pusat itu.

Pernah Raja Faishal, Raja Kerajaan Arab Saudi waktu itu, karena begitu kagumnya dengan ketokohan dan kesederhanaan M. Natsir, ingin menghadiahi M. Natsir sebuah mobil Jerman merek Mercy, yang mewah dan mahal.

Tapi M. Natsir menolaknya, dan meminta Raja Faishal untuk lebih banyak lagi memberikan kuota pelajar Indonesia untuk belajar di kampus Arab Saudi.

Permintaan itu dipenuhi Raja Faishal, dan bahkan malah membuka cabang Universitas Imam Muhammad bin Su'ud Riyadh di Jakarta, yang kemudian juga menjadi cikal bakal cabang Universitas itu di beberapa negara lain di dunia.

Cabang Universitas Imam Muhammad bin Su'ud Riyadh di Jakarta itulah yang hari ini bernama LIPIA Jakarta, yang juga sudah memiliki cabang di Aceh, Medan dan Surabaya. Dan, sebentar lagi in shaa Allah, akan dibuka satu cabang LIPIA lagi di Padang, bekerjasama dengan Universitas Negeri Padang (UNP).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun