PHK atau tidak PHK? Sebuah pertanyaan yang mungkin terlambat untuk diajukan kepada para pengusaha. Mengingat di Indonesia sendiri sudah sekitar dua juta orang terkena PHK menurut kementerian ketenagakerjaan. Di Amerika Serikat lebih dahsyat lagi puluhan juta orang sudah di PHK akibat wabah Covid-19.
Pengurangan Biaya
Wabah Covid-19 yang belum ditemukan obat ataupun vaksin menyebabkan banyak orang yang terpaksa atau tidak mengurangi kegiatannya. Pengurangan kegiatan yang pasti akan mengurangi kegiatan ekonomi.
Bagi kegiatan yang tidak memiliki izin khusus atau tak termasuk kegiatan vital harus menutup kegiatan usaha. Bagi yang bisa buka pun tak bisa dinafikan bisa juga mengalami penurunan penjualan.
Berkurangnya pemasukan menyebabkan banyak pengusaha yang harus mengurangi biaya agar tidak mengalami kerugian.
Memang banyak biaya yang berkurang jika penjualan berkurang. Namun di sisi lain ada biaya yang saat banyak atau sedikit penjualan tetap harus dikeluarkan (fixed cost). Salah satunya adalah biaya karyawan. Sehingga tak sedikit pengusaha yang mengambil jalan pintas untuk mengurangi biaya yaitu dengan melakukan PHK terhadap karyawan.
Biaya rekrut dan pelatihan
Pengusaha sering lupa bahwa untuk merekrut karyawan juga membutuhkan biaya dan waktu yang tidak sedikit. Belum lagi, jika sang karyawan baru membutuhkan pelatihan yang juga membutuhkan waktu dan biaya.
Walaupun sang karyawan baru sudah ahli dalam melakukan pekerjaannya, penyesuaian diri terhadap pola kerja dan budaya perusahaan tetap dibutuhkan. Ini juga membutuhkan waktu dan biaya (gaji saat karyawan belum bisa optimal dalam bekerja).
Berapa banyak waktu dan biaya yang harus disiapkan?
Kecepatan