Mohon tunggu...
Ronald Wan
Ronald Wan Mohon Tunggu... Freelancer - Pemerhati Ekonomi dan Teknologi

Love to Read | Try to Write | Twitter: @ronaldwan88

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Ketika

9 Juli 2017   07:58 Diperbarui: 10 Juli 2017   18:03 485
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (weknownyourdreamz.com)

Ketika ku sedih, kau tertawa

Ketika ku senang, kau marah

Ketika ku dikhianati, kau bangga

Ketika ku ditindas, kau tak peduli

Ketika ku miskin, kau senang

Ketika ku butuh, kau lari

Ketika ku percaya, kau khianati

Wahai Wakil Rakyat, masih adakah Aku di hatimu?

Ketika....................

Ronald Wan

Jakarta, 9 Juli 2017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun