1. Satu jam sebelum tindakan anda akan diberikan suntikan antibiotik sebagai pencegahan infeksi, sebelumnya anda dilakukan tes alergi terhadap antibiotik yang akan diberikan, biasanya dilakukan pada lengan bagian bawah.
2. Anda akan diantar oleh perawat menuju kamar operasi, lalu diberikan baju khusus dan penutup kepala. Semua pakaian, jam tangan dan perhiasan diminta untuk dilepaskan.
3. Setelah itu anda akan diminta pindah ke tempat tidur dorong menuju ruangan operasi tempat dilakukan prosedur TURP.
4. Anda diminta pindah ke meja operasi, lalu dokter anestesi dan penata anestesi akan memasang alat monitor tanda vital anda. Alat yang dipasang biasanya berupa tensimeter pada lengan dan monitor jantung pada dada.
5. Bergantung pada jenis pembiusan, biasanya yang digunakan adalah anestesi spinal, oleh dokter anestesi anda akan diminta duduk dan sebuah jarum kecil akan disuntikkan melalui pinggang bagian belakang. Selanjutnya obat bius dimasukkan melalui tempat suntikan ini. Anda akan diminta mengangkat kaki unutk menguji apakah obat bius sudah bekerja, biasanya prosedur ini membutuhkan waktu 15 menit sampai anda tidak merasakan apa-apa atau baal mulai dari pinggang sampai kaki.
6. Selanjutnya anda akan diposisikan seperti orang melahirkan dan tidak perlu khwatir atau takut karena sebatas dada anda akan ditutup dengan kain sehingga anda tidak perlu melihat jalannya operasi. Anda tidak merasakan apa-apa tetapi anda tetap sadar.
7. Prosedur TURP berjalan sekitar satu jam.
8. Setelah prosedur selesai anda akan melihat sebuah selang kateter dari penis terpasang dan diplester kearah kaki anda. Fungsi selang ini selain untuk mengeluarkan air seni juga untuk menghentikan perdarahan setelah TURP. Pada kateter ini juga akan terpasang cairan untuk mencuci sisa darah dalam kandung kemih.
9. Anda lalu dipindahkan ke tempat tidur dorong menuju ruang pemulihan.
10. Anda akan kembali ke ruangan rawat bila kondisi anda baik dan stabil selama observasi di ruang pemulihan
Satu hari setelah operasi: