Seorang Demagog dan seorang Karl Rove serta strategi-strategi politik mereka sangat bertolak belakang dengan Indonesia. Tidak ada lagi Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, persatuan dan kesatuan, persaudaraan dan Kasih.
Seorang Demagog tidak layak dianggap sebagai calon presiden, ia adalah musuh negara. Pendapat seorang Karl Rove tidak perlu didengar, kita menentukan demokrasi kita sendiri melalui Pancasila.
Jadi, apakah Prabowo seorang demagog? Atau keserupaan-keserupaan di atas hanya kebetulan saja..?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H