Era milenial masih gunakan software bajakan? Mau beli software original kemahalan?
Berikut ini review 5 software gratis yang memiliki kemampuan hampir sama dengan software-software terkenal seperti Microsoft Office, Coreldraw dan Photoshop:
1. Open Office
Open Office adalah software yang menyerupai Microsoft Office dengan kemampuan yang tidak jauh berbeda. Di dalam paket Open Office terdapat
- OpenOffice Writer. Writer menyerupai Ms. Word. Fitur dan fungsinya mirip dengan yang dimiliki Ms. Word. Dokumen Writer dapat disimpan dengan format .odt, .txt, .rtf, .doc, .html dan .xml sehingga Anda tidak perlu khawatir, file Writer dapat di export ke format umum.
- OpenOffice Calc. Calc menyerupai Ms. Excel. Fitur dan fungsinya mirip dengan yang dimiliki Ms. Excel. Dokumen Calc dapat disimpan dengan format .ods, .xls, .xlt, .csv, .html dan .xml.
- OpenOffice Base. Base menyerupai Ms. Database.
- OpenOffice Impress. Impress menyerupai Ms. Powerpoint. Dokumen Impress dapat disimpan dengan format .odp dan .ppt.
- OpenOffice Math. Math digunakan untuk membuat formula/rumus dengan simbol-simbol Matematika. Dapat disimpan dengan format .odf, .mml dan .pdf.
- OpenOffice Draw. Draw menyerupai Coreldraw. Digunakan untuk membuat gambar vektor. Dokumen Draw dapat di-export menjadi format-format gambar seperti .jpeg, .png, .gif dan sebagainya.
Cara mengoperasikan software-software Open Office tidak jauh berbeda dengan Microsoft Office dan Coreldraw.
2. GIMP
GIMP adalah software edit gambar/photo alternatif. Bisa digunakan oleh pengguna Photoshop. Walaupun GIMP tidak memiliki efek-efek yang sama persis dengan Photoshop, tapi GIMP memiliki fitur-fitur yang cukup memuaskan untuk photo editing dasar.
GIMP tidak/belum disarankan untuk digunakan secara profesional. GIMP dapat dimanfaatkan individu di rumah.
3. Inkscape
Inkscape adalah software untuk membuat gambar vektor seperti Coreldraw dan OpenOffice Draw. Kemampuannya hampir mirip dengan Coreldraw walaupun tidak sama persis. Dapat digunakan untuk pribadi maupun dalam lingkungan sekolah/pendidikan.
4. Musescore
Musescore adalah software untuk membuat notasi musik (notasi balok) gratis. Musescore adalah alternatif untuk software notasi musik rofesional seperti Sibelius dan Finale.
Cara mengoperasikan Musescore tidak sedinamis Sibelius, tetapi memiliki fitur yang cukup lengkap untuk membuat notasi musik. Musescore juga dilengkapi dengan playback dan Equalizer untuk mendengarkan score musik yang dibuat.
5. LMMS
LMMS adalah software Digital Audio Workstation, DAW. LMMS merupakan alternatif untuk DAW seperti Cubase dan FL Studio. Cara mengoperasikan LMMS jauh lebih efektif tetapi tidak memiliki fitur selengkap para ‘senior’-nya.
* Review di atas berdasarkan uji coba menggunakan software-software original. Untuk Sibelius, versi yang digunakan adalah Sibelius 7 First. Untuk FL Studio, versi yang digunakan adalah FL Studio 11.
**
Semua software tersebut di atas tidak berbayar alias gratis. Software-software tersebut saat ini telah digunakan secara luas oleh berbagai kalangan termasuk para profesional karena kualitasnya tidak jauh berbeda dengan software major. Tidak ada salahnya mencoba.
Kalau ada yang gratis sepadan, ngapain bajak yang mahal =)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H