Paslon Pilkada DKI nomor urut 2, Ahok-Djarot, menjadi daya tarik pendukungnya untuk membuat ide kampanye kreatif. Kampanye kreatif adalah kampanye yang dilakukan dengan cara kreatif. Uniknya, ide-ide kreatif ini dipraktekkan untuk kampanye politik.
Kampanye kreatif jauh lebih sehat dan patut menjadi trend di kalangan partai politik. Berkampanye dengan ide kreatif cukup memiliki kekuatan untuk melawan black campaign (kampanye hitam) yang dilakukan dengan cara-cara licik dan tidak bermoral.
Pendukung paslon Ahok-Djarot membuktikan bahwa ide kreatif mampu menarik perhatian dan menyedot dukungan masyarakat. Sedikitnya sudah ada 5 ide kreatif yang ditunjukkan para pendukung Ahok-Djarot. Berikut ini daftarnya:
1. Ahok-Djarot flashmob
Para pendukung Ahok-Djarot dari berbagai kelompok seperti para relawan, Artis dan masyarakat Jakarta mengadakan aksi flashmob di Cilandak Town Square (citos), Jakarta Selatan pada tanggal 8 Januari 2017. Setidaknya ada ratusan penari, ribuan relawan, artis-artis papan atas dan tim relawan yang ikut terlibat dalam acara ini.
Gerakan ini diikuti aksi yang sama dari banyak pendukung Ahok-Djarot di manca negara.
2. Music Video untuk Ahok-Djarot
Diawali dengan inisiatif artis-artis Ibukota pendukung Ahok-Djarot yang membuat video clip musik. Video ini berjudul “Pemimpin Sejati” dan dipublikasikan melalui Youtube.
Aksi para artis ini lalu diikuti para masyarakat yang mendukung Ahok-Djarot dengan cara membuat video berisikan lagu-lagu untuk paslon pilihannya. Ada juga video musik parodi yang menggelitik.
3. Konser musik “Gue 2”
Konser musik adalah kegiatan yang sering digunakan partai politik untuk berkampanye, tapi tidak seperti yang dilakukan pendukung Ahok-Djarot pada konser “Gue 2”. Konser ini dihadiri puluhan ribu pendukung Ahok-Djarot dari kalangan masyarakat, bukan dari partai politik. Artis-artis papan atas juga tidak menerima bayaran, justeru kabarnya mereka turut mengeluarkan dana untuk penyelenggaraan konser tersebut.
4. Video Testimonial
Banyak bermunculan video-video yang berisikan testimoni dari para pendukung Ahok-Djarot di Youtube. Video Youtube juga menjadi alat bagi pasangan Ahok-Djarot untuk menjelaskan visi-misi program mereka secara rinci.
5. Ahok Show
Walaupun belum didefinisikan sebagai kampanye, ide Ahok membuat tayangan “Ahok Show” cukup cemerlang. Dengan video seperti ini masyarakat bisa lebih mengenal pasangan calon secara individual karena di dalamnya terdapat kegiatan interaktif. Video “Ahok Show” ditayangkan di akun media-media sosial resmi Ahok.
**
Paslon-paslon lain harus meniru kegiatan positif kampanye kreatif seperti yang dilakukan pendukung Ahok-Djarot.
Diberitakan media bahwa ada seseorang yang mengikuti kontes cosplay (kontes kostum) di acara Clash:H Jogjakarta dengan ‘kostum’ mirip Sandiaga Uno. Foto ia berpose dengan wajah dan pakaian mirip Sandiaga Uno lengkap dengan simbol jari OKOC menjadi viral di media-sosial. Ini adalah salah satu cara yang unik juga untuk dijadikan kampanye kreatif.
Foto viral cosplay dengan kostum mirip Sandiaga Uno
Semoga kampanye kreatif menjadi pilihan partai politik untuk berkampanye sehat di masa yang akan datang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H