Mohon tunggu...
Ronald M
Ronald M Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Sel Punca Pengganti Sel yang Rusak

25 Oktober 2017   18:02 Diperbarui: 25 Oktober 2017   18:15 2143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Halo -- halo para sahabat kompasianer... Setelah sekitar 1 bulan tidak muncul, kini penulis kembali untuk membagikan beberapa ilmu, fakta, dan opini -- opini menarik tentang sebuah materi yang tentunya mengandung unsur studi kasus. Tentunya akan sangat menarik karena kali ini penulis akan membahas sebuah materi yang unik seputar sel. Kali ini akan dibahas tentang sel punca. Nah untuk mendalami lagi tentang apa itu sel punca? Apa peranan sel punca? Dan juga apakah benar sel punca dapat menggatikan sel jantung yang rusak? Serta hal - hal unik lainnya tentang sel punca, mari kita menyimak lebih lanjut artikel ini.

Nah untuk mempermudah pembaca dalam menangkap informasi berikut, pembaca telah merangkum dan membuat artikel ini dengan bahasa yang lebih mudah dipahami dan tentunya diambil dari sumber -- sumber terpercaya.

Baik kita akan memulainya dari Stem Cell, Stem cell juga biasa disebut dengan sel induk. Sel ini merupakan sel yang dalam tahap perkembangan (embrio) bayi sel hewan tumbuh menjadi beberapa organ pada organisme tersebut. Nah pada umumnya sel ini belum dapat terdiferensiasi, namun sel ini memiliki kemampuan untuk meregenerasi sel itu sendiri.

Nah berdasarkan sumber atau asal pengambilan stem cell dibagi menjadi 2 bagian yaitu sel stem embrionik yang diambil ketika fase blastula (fase embrio) dan sel stem dewasa.

Stem Cell embrionik, adalah sel induk yang diambil dari sekumpulan sel yang terdapat pada satu sisi blastula dimana blastula tersebut berusia kurang lebih lima hari, dan pada umumnya berjumlah seratus sel. Nah Stem Cell embrionik ini dapat berkembang menjadi berbagai macam sel dalam media kultur sel, sebagai contoh adalah beberapa menjadi sel jantung, sel kulit, atau sel saraf.

Stem Cell dewasa,adalah sel induk yang tentunya terdapat di semua organ tubuh, terutama berada di dalam sum - sum tulang belakang. Nah sel inilah yang berfungsi untuk memperbaiki bila terjadi suatu kerusakan pada tubuh. Dan tentunya Tubuh manusia memiliki beberapa factor yang bisa menyebabkan tubuh mengalami berbagai kerusakan, dan kebanyakan kerusakan tersebut diakibatkan oleh kematian atau kenonaktifan suatu sel atau jaringan yang akan diregenerasi dan dibersihkan. Sel Stem dewasa dapat diambil dari sum - sum tulang belakang dan juga pada darah tali pusar.

Nah seperti yang dikatakan teori diatas dapat tercipta berbagai hipotesis yang membuat artikel ini semakin menarik.

Baik.. untuk berikutnya tentunya kita akan lebih memahami tentang "Apa itu sel punca ?" jadi sebenarnya banyak dikatakan bahwa sel punca adalah nama lain dari stem cell. Dimana sel punca belum dapat terdiferensiasi atau dengan kata lain ini adalah sel yang benar - benar sel hewan secara umum yang kita kenal. Sedangkan perkembangan pada fase dewasanya adalah saat dimana lokasi tersebut membutuhkan banyak energi, sehingga sel tersebut bisa terdiferensiasi menjadi beberapa sel seperti sel otot, dan  jika ada sel darah merah yang dapat dirombak maka sel puncalah yang berdiferensiasi menjadi sel darah merah, dan tentunya masih ada beberapa sel lainnya.

Tentunya dengan teori tersebut dapat kita ketahui bahwa sel punca memiliki banyak fungsi, meskipun fungsi utamanya tetaplah regenrasi sel. Beberapa fungsi lainnya adalah untuk mengobati beberapa penyakit. Sekarang penulis akan mencoba menuliskan fungsi -- fungsi sel punca secara spesifik dalam beberapa organ yang rusak seperti jantung, paru -- paru, dll.

Tentunya pengobatan dengan memanfaatkan stem cell, memiliki langkah -- langkah atau proses yang hampir sama. Secara umum proses tersebut adalah:

Pengambilan sumsum tulang dari tubuh pasien

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun