Mohon tunggu...
Rona Budiawan
Rona Budiawan Mohon Tunggu... Lainnya - rona_inlife

Dapatkan keajaiban dari membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Dilan Versi Gue Eps.12

13 Agustus 2021   08:09 Diperbarui: 15 Agustus 2021   19:49 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wattpad/ronabudiawan

Baca dulu sinopsisnya

Baca juga episode sebelumnya

Dilan versi gue eps.12 (sweet seventeen)

Blm sempat rizal bercerita kepada pa robi hp nya berdering,
Pa robi mempersilahkan rizal untuk mengangkat hpnya,

Rizal meminta izin dan mencari  lokasi yg tidak terlalu berisik untuk mengangkat telfonnya,

Tak lama kemudian iia kembali ke meja pa robi dan memohon maaf karna harus pamit meninggalkan tempat tersebut sebab ada keperluan mendadak,

Sebelum meninggalkan pa robi,rizal terlebih dahulu memberikan kartu namanya kepada pa robi,kemudian iia memohon izin untuk pergi lebih cepat,

Setelah rizal meninggalkan tempat tersebut,melanipun pamit untuk ke toilet terlebih dahulu,

Tak menunggu lama,pesanan makanan mereka telah tiba,
Pa robi dan keluarganya menikmati hidangan yg menggugah selera di iringi alunan musik piano klasik yg dimainkan oleh musisi profesional,

Alunan musik klasik yg mengalun merdu di atas panggung yg tepat berada di depan meja pa robi membuat mereka lebih relax dalam menyantap hidangan tersebut,

Setelah musik piono selesai hadirlah pa lukki sebagai manager restaurant di atas panggung,

Pa lukki menyapa para tamu yg mengunjungi restaurant,
Dan tentunya ucapan selamat datang khusus di berikan kepada keluarga pa robi,

dan yg paling spesial adalah pa lukki memberikan ucapan ulang tahun kepada beni,di iringin tepuk tangan para pengunjung restaurant,

Beni tersenyum merasa bangga dan terkejut mendengar ucapan pa lukki,

"Bagaimana bisa iia mengetahui ulang tahunku"

blm berhenti beni tersenyum pa lukki menyanyikan lagu selamat ulang tahun,di susul melani yg datang menghampiri beni membawa kue ulang tahun di iringi para karyawan restaurant,

Beni tersenyum bahagia,iia tak bisa berucap lagi menggambarkan kebahagiannya,

Terimakasih bunda,beni memeluk bu linda erat,

Nyanyian selamat ulang tahun masih menggema di dalam restaurant tersebut,hingga akhirnya beni meniup lilin di sertai tepuk tangan semua orang di kelilingnya,

Kejutan belum berakhir,melani menaiki panggung lalu mengambil sebuah mic

Setelah melani menaiki panggung,
Iia secara spesial memberikan ucapan selamat kepada beni,

Selamat ulang tahun beni,
hari ini hari yg special buat kamu,
Sungguh masa depan itu memang ada karena kau telah melewati hari-hari mu dengan penuh kebaikan,
Dan doa terbaikpun aku panjatkan padamu,semoga aku menjadi bagian dari masa depanmu yg indah,
Sekali lagi selamat ulang tahun beni,

Terakhir sebelum saya turun panggung,mari kita sambut tamu special kita...

Kita hitung bersama ya...
Satu...
Dua...
Tiga...

Teriak melani riang,di sambut teriakan histteris pengunjung melihat sheila on 7 masuk dari belakang panggung,

Beni terkejut bahagia,mendapatkan surprise yg luar biasa ini,

demikian bu linda dan pa robi yg ikut terkejut karna sebelumnya mereka mengira hanya duta saja yg hadir,

Ternyata kali ini mereka melihat full tim sheila on 7 di atas panggung,

Bu linda bahagia melihat beni menikmati perayaan ulang tahunnya,

Melani turun dari panggung dan kembali bergabung di meja bersama beni dan keluarga untuk menikmati lagu-lagu dari sheila on 7,

Tak hanya itu,beni mendapat kesempatan untuk bernyanyi bersama grup band favoritnya tersebut,

Sungguh Bahagia yg luar biasa,
Tak terasa waktu sudah menunjukan jam 9 malam,

Acara di tutup dengan foto bersama sheila on 7,

Jam 09:30 mereka keluar dari restaurant dan bersiap untuk pulang,

Mereka bersama-sama menuju mobil di area parkir di antarkan oleh pa lukki,

Sebelumnya pa lukki sempat menawarkan bantuan untuk mengambilkan mobilnya,tapi pak robi lebih memilih berjalan untuk menuju mobilnya,

Mereka pergi meninggalkan restaurant tersebut dengan perasaan bahagia,
Tak lupa bu linda mengucapkan terimakasih kepada pa lukki karna telah membuat kejutan di luar perkiraannya,

Beni mengemudi mobil menuju rumah melani terlebih dahulu untuk mengantarnya pulang,

Di tengah perjalanan ada keramaian yg tak biasa,terlihat ada perkelahian antar geng motor,

beni tak asing melihat bendera yg di bawa anggota geng tersebut,

Bendera itu merupakan lambang kebesaran geng motor yg pernah beni pimpin

Episode selanjutnya

Wattpad/ronabudiawan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun