Oleh: Romi Maulana
Cianjur - Saat ini sangat populer di kalangan masyarakat perkotaan soal hal baru yang dinamakan CFD.
Namun dilihat saat ini, istilah CFD masih kurang diketahui bagi sebagian orang.
Hal ini dijumpai dari adanya beberapa pertanyaan tentang apa itu CFD di Google trend, Sabtu (10/6/2023).
Oleh karena itu, disini akan disampaikan tentang Pengertian dan CFD di Cianjur
Apa CFD itu?
CFD merupakan singakatan dari bahasa Inggris yaitu Car Free Day.
Merujuk pada bahasa Indonesia, maka Car Free Day mempunyai arti Hari dimana Bebas Kandaraan di suatu jalan.
Dilansir dari TribunPekanBaru, CFD atau hari dimana bebas kendaraan bermotor di suatu jalan, CFD juga dapat diartikan sebuah kegiatan yang biasanya diadakan secara rutin pada hari Minggu pagi pukul 06.00 hingga pukul 09.00. Biasanya, CFD ini adalah suatu program pemerintahan setempat di daerah perkotaan atau kabupaten.
Di Cianjur diadakan CFD di beberapa titik ruas jalan, diantaranya CFD Jalan KH Abdullah Bin Nuh.
Dilansir dari radar cianjur,
Berikut pernyataan Bupati Cianjur "Iya betul nanti akan dibuka lagi (CFD), tadi sudah dimusyawarahkan dengan lintas sektoral, sesuai rencana nanyi pada Minggu tanggal 24 Semptember 2023 akan dibuka kembali," ujar Bupati Cianjur, Herman Suherman.
Selain menjadi tempat untuk olahraga santai bagi masyarakat, CFD sering kali menjadi sarana pembangunan ekonomi bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Cianjur.
Karena, tidak sedikit masyarakat yang berolahraga memanfaatkan fasilitas dan sarana CFD untuk berbelanja di akhir pekan bersama keluarga. Sehingga, ini pun bisa mendorong pendapatan dari UMKM di Cianjur.
Menurut Kasi Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Cianjur, Muhamad Iqbal Safaruddin menjelaskan, berdasarkan hasil rapat, Grand Launching atau pembukaan resmi CFD akan dimulai pada Minggu 24 September 2023 dimulai pukul 6.00-9.00 WIB.
Adapun jalan yang digunakan hanya yang mengarah ke Bundaran Tugu Lampu Gentur. Untuk yang akan mengarah ke Sukabumi akan dipindahkan ke ruas Jalan Dr Muwardi-Arwinda-Arif Rahman Hakim-Prof Moch Yamin-Perintis Kemerdekaan.
Selain ruas jalan tersebut, pengendara yang melewati Dr Muwardi-Hos Cokro Aminoto-Mangunsarkoro-Aria Cikondang-Siliwangi jika ingin tetap melewati Jalan KH Abdullah Bin Nuh, pengendara dianjurkan untuk melewati lebih awal sebelum penutupan pada pukul 6.00 WIB.
"Iya nanti ada perubahan arus yang akan ke Sukabumi melewati Jalan KH Abdullah Bin Nuh, jika tetap ingin melintasi Jalan KH Abdullah Bin Nuh, harus datang melintas lebih awal atau sebelum penutupan ruas jalan pukul 6.00 WIB," tuturnya.
(Editor: Romi Maulana)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H