Mohon tunggu...
Roman Rendusara
Roman Rendusara Mohon Tunggu... Petani - Memaknai yang Tercecer

Roman Rendusara adalah nama pena. Tinggal di Kepi, Desa Rapowawo, Kec. Nangapanda, Ende Flores NTT. Mengenyam pendidikan dasar di SDK Kekandere 2 (1995). SMP-SMA di Seminari St. Yoh. Berchmans, Mataloko, Ngada (2001). Pernah menghidu aroma filsafat di STF Driyarkara Jakarta (2005). Lalu meneguk ilmu ekonomi di Universitas Krisnadwipayana-Jakarta (2010), mengecap pendidikan profesi guru pada Universitas Kristen Indonesia (2011). Meraih Magister Akuntansi pada Universitas Widyatama-Bandung (2023). Pernah meraih Juara II Lomba National Blog Competition oleh Kemendikristek RI 2020. Kanal pribadi: floreside.wordpress.com.

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Layanan Antar Makanan Menyubur, Ende's Market Meroket

24 Februari 2021   10:54 Diperbarui: 24 Februari 2021   11:00 924
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tangkapan Layar Ende's Market. Diambil 24/2/2021 oleh Roman Rendusara
Tangkapan Layar Ende's Market. Diambil 24/2/2021 oleh Roman Rendusara
Beberapa kali sang istri memesan makanan via Grup Ende's Market. Caranya menuliskan pesan di kolom komentar. Pemesan membubuhkan alamat lengkap, ditambah nomor kontak.

Di Ende's Market pilihan menu beragama. Baik menu lokal maupun mondial. Dari alu ndene (cemilan khas Ende yang terbuat dari tapioka/kanji ubi kayu) hingga hamburger. Minuman susu dengan varian rasa hingga es buah yang nikmat. Juga, nasi goreng dengan berbagai racikan bumbu yang terasa jujur di lidah. Pilihan lain adalah mie dengan segala olahannnya.

Tersedia pula ramuan tradisional. Seperti, jamu kunyit asam sirih untuk mengatasi nyeri haid, membersihkan darah kotor, melancarkan haid, mengatasi sembelit, dan mengangatkan.

Keunggulannya tidak kalah dengan layanan antar makanan terkenal. Pelayanannya sopan. Pengantaran cepat hingga ke gang-gang kecil. Harga cukup ramah dengan kantong pelanggan. Higienitas makanan tetap terjaga. Bahkan beberapa postingan disertakan foto/video sedang memasak.

Kata sang istri, pelayanan selalu memuaskan. Belum pernah ditemukan makanan basi. Selalu masih hangat. Selalu pas dengan gambar dan video yang di-posting-kan.

Akhirnya, layanan antar makanan kian menyubur. Meskipun, tiada rotan, akar pun jadi-tiada aplikasi, grup Facebook pun jadi. Ende's Market-yang dimoderasi oleh 5 admin, menjadi pilihan warga kota Ende. Sehingga grup publik ini kian meroket dalam pencarian menu makanan siap antar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun