Mohon tunggu...
Roman Rendusara
Roman Rendusara Mohon Tunggu... Petani - Memaknai yang Tercecer

Seorang anak kampung, lahir dan bertumbuh di Rajawawo, Ende. Pernah dididik di SMP-SMA St Yoh Berchmans, Mataloko (NTT). Belajar filsafat di Driyarkara tapi diwisuda sebagai sarjana ekonomi di Universitas Krisnadwipayana, Jakarta. Terakhir, Magister Akuntansi pada Pascasarjana Universitas Widyatama Bandung. Menulis untuk sekerdar mengumpulkan kisah yang tercecer. Blog lain: floreside.wordpress.com.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Menjemput Festival Kelimutu 2016 di Ende

8 Agustus 2016   13:46 Diperbarui: 8 Agustus 2016   18:04 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pengunjung dan wisatawan sedang mengikuti upacara Pati Ka Du'a Bapu Ata Mata pada Festival Kelimutu 2014. Foto: El No & Roman Rendusara
Pengunjung dan wisatawan sedang mengikuti upacara Pati Ka Du'a Bapu Ata Mata pada Festival Kelimutu 2014. Foto: El No & Roman Rendusara
Para pengunjung/wisatawan juga ikut ditawarkan, mencicipi menu sesaji setelah upacara selesai. Orang Ende-Lio yakin, bila mencicipi makanan sesaji ini dapat membawa berkat dan rezeki, serta mendapat perlindungan dari kekuatan-kekuatan jahat, menolak bala jahat.

Pati Ka Du’a Bapu Ata MatadanBabo Mamo Ku Kajo merupakan kegiatan penutup dari rangkaian festival Kelimutu. Tujuannya, untuk memanjatkan doa dan menolak bala. Juga agar masyarakat Ende selalu sehat dan sejahtera, dijauhkan dari petaka dan bencana alam.

Acara ditutup dengan menari gawi (tarian adat Ende-Lio) bersama mengajak semua pengunjung dan wisatawan, di pelataran parkir taman wisata nasional Kelimutu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun