Mohon tunggu...
Roma Firizeki
Roma Firizeki Mohon Tunggu... Guru - Bekerja di SMKN Rowokangkung Kab. Lumajang

Sekadar berusaha, berdoa dan pasrah kepada yang maha segalanya yaitu ALLAH untuk segala kesuksesan dalam dunia menulis dalam kesibukan sebagai pendidik di SMKN ROWOKANGKUNG

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Hari Ibu Tak Sejernih Harapan

24 Desember 2023   13:04 Diperbarui: 24 Desember 2023   13:10 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dulu tak ada istilah itu

Hari ibu

Akankah ibu sekarang tak sama

seperti dulu

Akankah ibu sekarang tak sekuat

yang dulu

Akankah ibu sekarang yang merebut 

pekerjaan lelaki

Hingga hal itulah penyebab hilangnya 

kemurnian Ibu

Seorang ibu sekarang seakan sebagai pelengkap 

kehidupan lelaki

Dirasa kehidupan lelaki ambruk

Maka ibu pun jadi penompang

Bak pahlawan kesiangan

Lantas itukah harapan ibu sebenarnya

Ibu itu penguat kasih sayang keluarga

Bukan ikut jadi tulang punggung

Ibu itu tempat curahan hati

bagi buah hatinya

Ibu itu pemilik surga

bukan penlengkap dahaga bagi lelaki

Maka kembalikan ibu selayaknya ibu

Karena ibu terlanjur kuat

Mengandung 9 bulan dan melahirkan

Nyawamu tak ternilai demi buah hati

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun