Prolog : Saya akan melanjutkan tulisan tentang bioskop independent yang masih eksis dalam bagian ke - 3 ini saya akan melanjutkan beberapa bioskop independent yang tetap berjaya di tengan gempuran grup sinepleks hingga saat ini. Saya mulaikan tulisan ini setelah saya menulis “BIOSKOP INDEPENDENT (MASIH) EKSIS {BAGIAN 1}” serta "BIOSKOP INDEPENDENT (MASIH) EKSIS {BAGIAN 2}" : 1.) Borobudur Cineplex {Pekalongan, Jawa Tengah} : [caption id="attachment_329774" align="alignnone" width="320" caption="Deretan Studio di Borobudur Cineplex yang berada di Borobudur Plaza Pekalongan, Jawa Tengah. (Sumber -> http://hamidanwar.blogspot.com/)"][/caption] Bioskop ini diresmikan tahun 2012 oleh Walikota Pekalongan serta Ketua GPBSI Jhonny Syarifuddin dengan tujuan agar masyarakat Pekalongan menonton film di bioskop ini supaya bioskop ini menjadi bioskop kebanggaan masyarakat Kota yang dijuluki Kota Batik ini. Harga Tiket untuk menonton film di bioskop ini adalah : Senin - Jumat -> Rp 20.000,- serta Sabtu - Minggu/Libur -> Rp 25.000,-. Ini dia bioskop independent terakhir saya tulis adalah : 2.) Denpasar Cineplex {Denpasar, Bali} [caption id="" align="alignnone" width="472" caption="Suasana Bioskop Denpasar Cineplex yang elegan dari sebelumnya "][/caption] Bioskop ini dulunya bernama Wisata 21 yang berada di Pasar Lokitasari di Kota Denpasar, Bali. Sebelumnya, bioskop ini sangat kumuh, tak terawat, dan terkesan negatif bagi yang ingin menonton disana. Namun, setelah direnovasi secara mendalam jadilah perubahan secara nyata dari Wisata 21 menjadi Denpasar Cineplex. Harga tiket untuk menonton di bioskop ini adalah : Executive {Senin - Kamis -> Rp 75.000,- serta Jumat - Minggu/Libur -> Rp 100.000,-} serta Deluxe {Senin - Kamis -> Rp 50.000,- ; Jumat & H-1 Libur -> Rp 60.000,- ; Sabtu - Minggu/Libur -> Rp 75.000,-} Demikian tulisan saya mengenai bioskop independent secara 3 babak (bagian) ini. Semoga tulisan ini membuka cakrawala kita bahwa masih ada bioskop independent yang masih tetap eksis di tengah gempuran sinepleks hingga saat ini. Jadikanlah bioskop independent ini tetap lestari. Salam Film Indonesia !!!! (RTG)
