Mohon tunggu...
Roland David Sunyoto
Roland David Sunyoto Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar

Built Different, Movies, Love

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Tren Bisnis di Indonesia: Bisnis Start-Up

24 November 2022   23:20 Diperbarui: 24 November 2022   23:24 333
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: digitaloceanspaces.com

Bisnis Start-up di masa yang akan datang

Banyak pihak optimistis dengan proyeksi masa depan mengenai bisnis start-up. Pada 20 tahun kedepan bisnis daring akan menjadi keharusan untuk sektor industri. Masa depan start-up dapat masuk dalam segala bidang hiburan, pendidikan, energi, dan distribusi barang maupun makanan. Orang akan butuh hal tersebut karena suatu saat orang akan bekerja di rumah dan ke depannya bidang-bidang tersebut akan terpakai.

Terkait pendanaan pada waktu di masa depan, tidak akan ada bakar uang lagi, investor akan mulai fokus pada keuntungan. Contohnya adalah Go To yang akan menjadi IPO (Initial Public Offering) atau yang bisa dikenal penawaran umum perdana. 

Start-up sekelas Go To sedang diberikan pendanaan yang berlimpah dari IPO, selama ini start-up yang menggunakan IPO cenderung gagal. Namun sebaiknya IPO dijadikan langkah inovasi baru, bukan untuk ditinggalkan. Selain itu strategi bisnis pun juga akan berkembang.

Strategi untuk Membuat Sebuah Bisnis Start-up

  • Susun dan Kembangkan Ide Kreatif
  • Menetapkan ide bisnis sederhana untuk bentuk atau konsep produk atau jasa yang akan dikembangkan. Tuliskan premis ide Anda dan rumuskan dalam bentuk rencana bisnis.

  • Membuat Rencana Bisnis
  • Rencana bisnis adalah elemen terpenting yang harus diterapkan untuk memahami tujuan, faktor internal dan eksternal, dan strategi yang tepat. Dengan harapan semua rencana berjalan lancar dan terarah. Rencana bisnis tersebut kemudian dapat diterapkan dengan mengadaptasi teknologi dan peralatan yang dikembangkan.

  • Bentuk Tim yang Solid
  • Pastikan Anda memiliki tim kerja yang kompak dan berorientasi pada solusi sehingga Anda dapat tetap percaya diri dalam menggali ide dan membuat strategi pengembangan bisnis. Temukan seseorang yang siap dan mau membangun dari awal bersama. Anda tidak membutuhkan banyak orang dalam tim Anda karena yang utama adalah  visi dan semangat yang sama.

  • Visuasilasikan Organisasi Bisnis
  • Hal-hal lain yang perlu diketahui pengusaha terkait dengan pendaftaran, nasihat hukum dan dukungan akuntansi, merancang model keuangan yang efektif, dan membangun model yang sesuai dengan fungsi bisnis mereka. Juga, pada tahap awal, penting untuk fokus pada kepuasan tim dengan proyek daripada hasil akhir.

  • Jelajahi Pasar
  • Melakukan riset & tahu syarat akan membantu untuk mengetahui aspek eksklusif pada bidang usaha. Namun, mulailah berdasarkan sesuatu yg memang relevan agar tidak salah kaprah. Mencarilah mengenai yang konsumen butuhkan pada pasar.

  • Meminta Feedback
  • Selama tahap pra-peluncuran, ajukan umpan balik dari pengguna startup. Dengan cara ini, sebuah perusahaan dapat mengembangkan dan membangun orientasi pelanggan berdasarkan ulasan pelanggan, dan mungkin memiliki pelanggan setia di kemudian hari.

  • Bangun Relasi Bisnis
  • Sebuah usaha membutuhkan pihak lain buat bisa terus berkembang & sebagai lebih sukses. Oleh lantaran itu, perlu membentuk rekanan yg luas supaya bisa mempunyai lebih poly peluang buat berkolaborasi & bekerja sama menggunakan pihak lain.

Hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan sebuah perusahaan start-up adalah ide-ide, rencana bisnis, tim, memvisualisasikan, melakukan riset terhadap pasar yang diinginkan, membangun relasi bisnis, dan juga meminta feedback dari para professional. 

Salah satu orang yang mengerti mengenai sebuah perusahaan start-up biasanya adalah para angel investor. Angel Investor adalah individu  atau  kelompok  yang  berinvestasi  di  perusahaan  start-up  atau  perusahaan  tahap  awal dengan imbalan kepemilikan ekuitas. Sebaiknya ide start-up sendiri, seharusnya sesuatu yang dapat membantu masyarakat dalam kehidupan sehari-harinya.

***

Sumber :

https://books.google.co.id/books?hl=en&lr=&id=10uHDwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PP1&dq=Bisnis+start-up&ots=OFssrn1R1G&sig=mpAYO-hmd6by4OViUaqxeR3K57s&redir_esc=y#v=onepage&q=Bisnis%20start-up&f=false 

https://books.google.co.id/books?hl=en&lr=&id=SkFtDwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PR1&dq=pengertian+bisnis&ots=zBwm9GMyNR&sig=GueMybR2SOpfcj0XQIpwt-kt2H8&redir_esc=y#v=onepage&q=pengertian%20bisnis&f=false 

https://osf.io/5w6uz/ 

https://entrepreneur.bisnis.com/read/20220801/88/1561761/strategi-efektif-agar-bisnis-startup-terus-bertahan 

https://www.gramedia.com/best-seller/bisnis-startup/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun