Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKNT) 12 Mojokerto di Desa Watesumpak resmi ditutup dengan acara yang meriah dan penuh makna pada tanggal 15 Januari 2025. Acara penutupan ini tidak hanya menjadi ajang refleksi atas segala kegiatan yang telah dilaksanakan selama program KKN, tetapi juga menjadi momen spesial untuk menampilkan hasil karya siswa SDN Watesumpak 1 yang telah mengikuti program pembelajaran interaktif yang kami rancang.
Pameran Karya Relief dari Siswa SDN Watesumpak 1
Salah satu highlight utama acara penutupan adalah pameran karya relief yang merupakan hasil dari program pembelajaran interaktif yang kami lakukan bersama siswa SDN Watesumpak 1. Selama beberapa hari, kami memperkenalkan teknik pembuatan relief kepada siswa, dan mereka diberi kesempatan untuk berkreasi membuat relief sesuai imajinasi mereka. Hasil karya mereka dipajang dengan bangga pada acara tersebut, memperlihatkan antusiasme dan kreativitas luar biasa dari anak-anak di Desa Watesumpak.Sambutan dan Refleksi Kegiatan
Acara dimulai dengan sambutan-sambutan dari berbagai pihak yang terlibat dalam kegiatan KKN ini. Sambutan pertama disampaikan oleh ketua kelompok KKNT 12 Mojokerto, yang mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan dan kerjasama yang diberikan oleh masyarakat Desa Watesumpak selama kegiatan berlangsung. Ketua kelompok juga menekankan pentingnya kolaborasi antara mahasiswa dan warga dalam menciptakan program yang bermanfaat bagi semua pihak.
Selanjutnya, kepala SDN Watesumpak 1 turut memberikan sambutan. Dalam pidatonya, beliau mengapresiasi keberhasilan siswa-siswi dalam mengikuti program pembelajaran interaktif, terutama dalam membuat relief yang dipamerkan pada acara ini. Kepala sekolah juga mengungkapkan harapannya agar kegiatan semacam ini bisa terus berlanjut dan memberikan manfaat bagi pengembangan potensi seni dan kreativitas anak-anak di desa.
Tak ketinggalan, perwakilan perangkat desa juga memberikan sambutan. Beliau menyampaikan rasa terima kasih kepada mahasiswa KKNT 12 yang telah melibatkan diri dalam berbagai kegiatan yang tidak hanya bermanfaat bagi pendidikan, tetapi juga untuk pengembangan keterampilan dan pemahaman budaya di desa. Perwakilan perangkat desa juga menekankan pentingnya kerja sama antara masyarakat, lembaga pendidikan, dan pemerintah untuk menciptakan desa yang lebih baik.
Penampilan Budaya dan Hiburan
Acara penutupan juga diramaikan dengan berbagai penampilan budaya yang melibatkan siswa SDN Watesumpak 1. Salah satu yang paling menyentuh adalah baca puisi oleh salah satu siswa. Puisi yang dibacakan dengan penuh penghayatan itu berhasil menggugah hati para hadirin, menunjukkan bakat dan kecintaan siswa terhadap seni dan budaya.
Selain itu, ada pula penampilan tari tradisional yang dibawakan oleh empat siswi SDN Watesumpak 1. Gerakan tari yang penuh semangat dan ekspresi ini memperlihatkan kecintaan anak-anak terhadap seni budaya daerah, serta kemampuan mereka dalam mempertunjukkan tarian tradisional dengan penuh percaya diri.