Mohon tunggu...
Roisah Rihhadatul
Roisah Rihhadatul Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Pendidikan Bahasa Arab UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

suka menulis, membaca, dan belajar hal-hal baru

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Generasi Muda Berakhlak Islami, Jalan Menuju Masyarakat Madani

19 Oktober 2024   07:33 Diperbarui: 19 Oktober 2024   07:35 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pendidikan karakter menjadi isu penting dalam dunia pendidikan akhir-akhir ini, hal ini berkaitan dengan fenomena degradasi moral yang banyak terjadi di tengah lingkungan masyarakat. Pendidikan karakter membentuk landasan kokoh bagi kepribadian generasi muda yang merupakan tombak masa depan dengan menekankan nilai-nilai integritas dan tanggung jawab. Oleh karena itu, melalui pendidikan karakter, terbentuklah generasi muda yang memiliki sikap kepemimpinan dan rasa tanggung jawab yang baik terhadap suatu amanah yang diembannya dalam berbagai sektor. Maka, pentingnya pendidikan karakter tidak hanya terkait dengan pembentukan individu yang baik secara pribadi, namun juga menciptakan pondasi yang kuat untuk peran aktif generasi muda dalam masyarakat.

Pesatnya perkembangan teknologi telah merubah pandangan manusia akan interaksi sosial dengan lingkungan sekitar, terlebih pada generasi muda saat ini karena teknologi dan media sosial menjadi bagian tidak terpisahkan dalam kehidupan generasi muda. Di satu sisi, perkembangan teknologi membawa keuntungan dan pilihan mobilitas yang sangat besar kepada penduduk dunia. Namun, semakin besar pula tantangan yang harus dihadapi dari pesatnya perkembangan di era digital ini, salah satunya adalah hilangnya sedikit demi sedikit pendikan karakter dan nilai-nilai moral pada generasi muda.

Islam menekankan pentingnya pembentukan akhlak yang baik dan moralitas yang tinggi. Karakter islami mencakup nilai-nilai kejujuran, kesabaran, amanah, tanggung jawab, serta menghormati orang lain. Selain itu, moralitas dalam islam tidak hanya mencakup hubungan dengan antar manusia akan tetapi juga dengan Allah dan lingkungannya. Dengan karakter yang kuat dan moralitas yang baik merupakan pondasi bagi terciptanya masyarakat adil dan harmonis.

Nilai akhlak islami membentuk individu yang tidak hanya memiliki integritas pribadi, namun juga kepedulian terhadap sosial. Dalam dunia yang sangat global dengan kemajuan era digital, godaan perilaku negatif, seperti penyebaran berita palsu (hoax), sikap individualis, dan hedonisme semakin tinggi. Oleh karena itu, akhlak islami berperan sebagai benteng bagi generasi muda untuk tetap berada di jalan yang benar dan berkontribusi positif pada kemjuan masyarakat.

Peran generasi muda dalam membangun masyarakat madani ada di berbagai aspek kehidupan, seperti pendidikan, sosial, dan ekonomi. Dalam dunia pendidikan, generasi muda yang sadar akan pentingnya moral dan akhlak islami mampu menjadi teladan bagi sesama siswa dan menginspirasi perubahan lingkungan sekolah menjadi lebih kondusif, di bidang sosial, generasi muda dapat berperan aktif dalam kegiatan kemanusiaan dan gotong royong sehingga tercipta solidaritas dan persaudaraan antarwarga. Dalam sektor ekonomi, generasi muda yang jujur dan amanah akan membawa kemajuan bisnis dengan tetap menjunjung tinggi keadilan dan kesejahteraan bersama.

Meski potensinya besar, generasi muda juga dihadapkan pada berbagai tantangan dalam mengamalkan akhlak islami. Pengaruh negatif dari media sosial, gaya hidup komsumerisme, dan pergaulan bebas menjadi rintangan serius yang harus dihadapi. Untuk mengatasi hal ini, maka peran keluarga, lembaga pendidikan, dan masyarakat.

Generasi muda yang berakhlak islami merupakan kunci utama dalam mewujudkan masyarakat yang madani. Mereka tidak hanya berperan sebagai penerus bangsa, akan tetapi juga sebagai agen perubahan (the agent of change) yang mampu menciptakan tatanan masyarakat yang adil, dan berkeadaban. Melalui pembinaan akhlak islami dan dukungan dari berbagai pihak, generasi muda dapat menghadapi berbagai tantangan zaman dan berkobtribusi nyata dalam membentuk bangsa yang bermartabat. Dengan demikian, jalan menuju masyarakat madani bukan sekedar mimpi belaka, melainkan sebuah cita-cita yang dapat diwujudkan bersama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun