Aku terdiam dalam sepi
Mengutuk diriku yang tak mampu bangkit kembali
Tanpa seorangpun yang mau menemani
Sebuah senyum menghias diri
Dan tangisan Rindu dalam sunyi tak mampu ku hindari
Suara lirih dari hati mulai terdengar
Menemani kesunyian dalam kesendirian
Setetes cairan bening membasahi pipi
Mengingat penyesalan teramat dalam
Kusadari kini dia telah pergi
Seorang yang begitu ku sayangi
dan takkan pernah kembali
Walau sekedar bertukar kabar
Beberapa kali kesalahan ku ulangi
selalu kudapat kata maaf
Kini dia telah bosan
Lalu pergi dengan memalingkan wajahnya
pringgabaya, 02 desember 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H