Mohon tunggu...
winter bear
winter bear Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Random

Selanjutnya

Tutup

Beauty Pilihan

Tan Skin itu Exotic, Jadi Stop Gunakan Istilah Aura Maghrib!

13 Juli 2024   14:33 Diperbarui: 13 Juli 2024   14:36 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"aura maghrib", pastinya sudah banyak dari kompasioner yang tidak asing dengan istilah itu. istilah "aura maghrib" sering digunakan pada seseorang yang berkulit sawo matang atau tan skin. 

Mengapa harus maghrib?

Penggunaan kata "maghrib" ini didasarkan karena pada waktu maghrib langit menjadi gelap kemerahan, sehingga disamakan dengan orang-orang yang memiliki kulit sawo matang. Padahal masyarakat indonesia identik memiliki kulit sawo matang. 

Dilansir RRI.co.id, disebutkan bahwa masyarakat Indonesia merupakan ras mongoloid, yang ciri-ciri umumnya memiliki kulit sawo matang. 

Maka dari itu, seharusnya istilah aura maghrib yang disematkan kepada seseoran yang memiliki warna kulit tan atau sawo matang itu tidaklah benar.

Selain itu, di negara-negara luar, tan skin merupakan warna kulit yang eksotis dan diidam-idamkan oleh para bule. Sehingga tak jarang banyak bule yang suka berjemur untuk mendapatkan warna kulit tan. 

Orang yang memiliki tan skin di negara-negara luar juga dianggap memiliki banyak uang atau sangat kaya, karena mereka berfikir tan skin didapatkan karena sering berpergian keluar negeri dan terkena terik matahari. 

Fakta lainnya, tan skin adalah warna kulit yang dapat melindungi tubuh dari kanker kulit.

Dilansir RRI.co.id, kulit sawo matang adalah pelindung alami terhadap sinar ultraviolet. Sinar ultraviolet yang didapatkan dari pancaran sinar matahari dapat menyebabkan kanker kulit, hal ini dapat terjadi apabila kulit terpapar sinar ultraviolet secara langsung dan berlebihan, terutama bagi kulit yang tidak memiliki pigmen melanin. Pigmen melanin adalah zat dalam tubuh yang dapat mempigmentasi rambut, mata, dan kulit. Pigmen melanin ini dapat mengolah sinar ultraviolet sehingga kulit terlindungi dan tercegah dari bahaya sinar ultraviolet. 

Kulit sawo matang mengandung banyak pigmen melanin yang dapat mencegah bahaya sinar ultravilolet. Maka dari itu, bagi kalian yang memiliki warna kulit tan atau sawo matang tidak boleh insecure, karena warna kulit tersebut dapat melindungi tubuh dari bahaya sinar matahari. 

Selanjutnya, istilah "aura maghrib'" tentu tidak boleh digunakan lagi, karena memiliki tan skin bukanlah sebuah kekurangan. Selain itu penamaan aura maghrib ini juga menggunakan nama waktu sholat, padahal waktu sholat adalah waktu yang sangat indah. Untuk itu, penggunaan istilah tersebut sangat tidak sopan. jadi STOP gunakan istilah tersebut. 

Tulisan ini hanya berdasarkan asumsi pribadi, bagi kompasioner yang berpendapat lain bisa komen.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun