Mohon tunggu...
Rohman
Rohman Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Project Ara - Upgrade Hardware Smartphone mu Sesuka Hati

27 Mei 2016   00:03 Diperbarui: 27 Mei 2016   00:35 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beberapa tahun lalu, tepatnya pada oktober 2013 perusahaan raksasa Google mengumumkan sebuah ponsel dengan teknologi baru yang diberi nama Project Ara. Project ini merupakan salah satu hasil dari proyek ATAP (Advance Technology And Project).

Apa sih Project Ara itu?

Adalah sebutan untuk proyek pembuatan smartphone dengan konsep modular atau ponsel rakitan yang pertama kali dicetuskan Motorola beberapa waktu lalu. Dengan mengusung konsep modular, pengguna smartphone ini bisa membongkar dan memasang hardware dengan mudah dan tanpa harus memiliki keahlian khusus. Waaah....game Lego banget bukan...?

Pada konferensi Google I/O 2014, Google telah mengumumkan Project Ara ini untuk benar-benar memasuki babak baru dan dijadwalkan rilis pada tahun 2015 silam. Namun karena adanya masalah dalam uji coba drop test maka jadwal rilis ini ditunda. Tepatnya pada 18 agustus 2015 Project Ara dalam akun twitter resminya menuliskan bahwa project ini akan ditunda hingga 2016. Dan pada event tahunan Google I/O 2016 yang diselenggarakan minggu lalu, Google resmi mengkonfirmasi bahwa smartphone Project Ara ini akan diluncurkan khusus untuk pengembang pada akhir tahun ini. Dan dijadwalkan rilis tahun depan.

Project Ara untuk pengembang nantinya akan menggunakan layar 5.3 inci dan mengadopsi sistem operasi android. Untuk mengembangkan perangkat ini Google telah menggandeng beberapa perusahaan besar seperti Samsung, Sony Pictures Home Entertainment, Panasonic, Thoshiba, TDE, E Ink dan iHealth. Dan buat para pengembang yang mau berkontribusi dalam pengembangan project ini bisa mendaftarkan diri pada website resmi Project Ara.

images-3-574733b21a7b61f90a8ccf52.jpeg
images-3-574733b21a7b61f90a8ccf52.jpeg
Dikabarkan smartphone ini akan memiliki enam slot modular yang bisa dipasang dengan berbagai macam modul seperti kamera, layar e-Ink, memori, baterai, dan speaker. Selain itu frame (bingkai) dari smartphone ini akan berisi hardware penting seperti CPU, GPU, antena, sensor, dan layar utama.

images-2-574733c0b07a61880c103d5d.jpeg
images-2-574733c0b07a61880c103d5d.jpeg
Semua selot yang ada akan saling terhubung melalui jaringan modul UniPro. Jadi kita bebas untuk menempatkan modul di sebelah mana pun pada frame. Frame pada smartphone ini bisa mentransfer data hingga 11.9 Gbps. Woww...

Uniknya, pengguna bisa membongkar dan memasang modul tanpa harus mematikan  smartphone. Fitur menarik lainnya adalah pengguna bisa menggunakan voice command (perintah suara) untuk meng-eject modul-modul yang terpasang.

Demi kesetabilan dalam dunia teknologi, nantinya Google juga berniat membiarkan perusahaan lain untuk memproduksi frame dari Project Ara ini. Bukan hanya modul tetapi seluruh komponen seperti yang dikatakan Rafa Camargo selaku pimpinan dari Project Ara.

Perlu diketahui bahwa hingga saat ini sedikitnya ada 30 karyawan Google ATAP telah mengunakan perangkat ini sebagai smartphone utama mereka. Berharap Google segera merilis smartphone dengan teknologi baru ini. Kita tunggu saja kabar terbarunya.

Video demo dari Project Ara

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun