Lihat Petisi Online di Sini: Justice for pregnant elephant - Kerala
Semestinya tak harus seperti itu yang terjadi. Pandemi Covid-19 adalah pelajaran paling berharga bagi kearifan kita terhadap lingkungan. Fenomena menutupnya kembali lubang ozon, berhentinya pencairan es di kutub utara, kembalinya salju Himalaya, membirunya langit-langit di kota-kota besar di dunia, menurunnya tingkat polusi di udara, seharusnya cukup menyadarkan kita. Terlalu banyak aktivitas yang kita lakukan yang ternyata merusak alam, terlalu banyak yang kita ambil dari alam dan terlalu banyak keseimbangan yang kita abaikan.
Jangan sampai kita bersaing dengan alam. Kita sejahtera dan bahagia jika alam hancur dan sebaliknya alam bisa kembali murni dan lestari jika manusia yang hancur. Seharusnya kita dan alam bisa bertumbuh kembang berdampingan, dalam harmoni yang saling menguntungkan. Semoga meskipun agak terlambat, pelan namun pasti, kita semua bisa menyadari ini dan mampu menciptakan harmoni untuk kelestarian lingkungan hidup yang kita tinggali di bumi ini. Tabik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H