Mohon tunggu...
Rohana
Rohana Mohon Tunggu... Akuntan - Sedang kuliah / masih mahasiswa

Hobi nonton & jalan-jalan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengaruh Perubahan Kurs Rupiah terhadap Sektor Ekspor dan Impor di Tahun 2024 Perubahan

7 Oktober 2024   19:04 Diperbarui: 7 Oktober 2024   19:32 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1.Kebijakan Moneter Global:

Kebijakan moneter dari negara-negara besar seperti Amerika Serikat dan negara-negara

di Eropa berpengaruh besar terhadap pergerakan nilai tukar rupiah. Jika Federal

Reserve, misalnya, menaikkan suku bunga, hal ini akan memicu peningkatan

permintaan terhadap dolar AS, yang secara tidak langsung melemahkan nilai rupiah.

Pada tahun 2024, kebijakan The Fed yang terus meningkatkan suku bunga untuk

mengendalikan inflasi menjadi salah satu faktor utama yang menekan nilai rupiah.

2.Faktor Domestik:Keadaan ekonomi dalam negeri, seperti inflasi dan defisit transaksi berjalan, memiliki

dampak signifikan terhadap nilai tukar rupiah. Defisit transaksi berjalan yang besar

dapat mengurangi cadangan devisa negara, membuat rupiah lebih rentan terhadap

tekanan eksternal. Di sisi lain, inflasi yang tinggi di Indonesia turut melemahkan daya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun