Sampai sekarang ini, apresiasi atas patriotisme kepahlawanan Wona Kaka itu, masih bersifat lokal. Hal ini telah dilakukan oleh Yayasan Persekolahan Nusa Cendana, di bawah naungan Keuskupan Waitabula -- Sumba. Nama Wona Kaka dimeteraikan sebagai nama Sekolah Menengah Pertama (SMP) di bawah Yayasan itu, sejak didirikan pada 1 Agustus 1960.  "SMP Katolik Wona Kaka", demikian namanya, yang  beralamat di Desa Homba Karipit, Kecataman Kodi Utara.
Lembaga pendidikan tersebut tampak sangat menghormati jasa-jasa patriotisme kepahlawanan Wona Kaka. Hal ini dibuktikan dengan adanya lagu Mars SMP tersebut dengan nuansa mengelu-elukan tokoh Wona Kaka. Pada tembok depan emper SMP Katolik Wona Kaka, juga terdapat lukisan Wona Kaka, semacam prasasti, yang terbuat dari pahatan semen. Disamping itu, sebagai bahan muatan lokal, di SMP tersebut, juga diajarkan sejarah perjuangan Wona Kaka ketika melawan Belanda.
Demikianlah sedikit gambaran gerakan perjuangan rakyat Kodi yang dimotori oleh Wona Kaka ketika melawan kolonial Belanda ketika itu. Mudah-mudahan tokoh Wona Kaka ini mendapat perhatian yang layak dan patut dari pemerintah daerah dan pemerintah Indonesia untuk diproses menjadi "Pahlawan Perintis Kemerdekaan". Sehingga jasa-jasa patriotisme kepahlawanan Wona Kaka tidak terlupakan begitu saja ditelan jaman. ***
*Penulis, pemerhati sosial dan politik, tinggal di Sumba Barat Daya )
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H