Mohon tunggu...
Rofidah Nur F
Rofidah Nur F Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi PIAUD UIN Malang

Dipaksa, terpaksa, terbiasa

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Soreku Kemarin Sore

21 Februari 2023   17:39 Diperbarui: 21 Februari 2023   17:44 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Salam, sapaan itu menggugah tunduknya
Ya, cukup lama mereka tak jumpa
Menepis canggung, merangkai kata, dan menyaut obrolan
Hingga tercipta atmosfer hangat antara Nona dan Tuan

Tanpa tujuan jelas, mereka terabas jalanan dengan lekas
Bertemulah mereka dengan menu kegemaran Tuan
Bersama dialog ringan hidangan raib tuntas
Dirasa cukup, obrolan mereka ditutup dengan hadirnya pelanggan

Langit kota menampilkan wajah ceria sejak kedatangan Tuan
Seperti itulah senyuman langit sore kemarin
Katanya waktu yang mengantarkan bukan memisahkan
Baiklah, mari satukan doa dan berucap Aamiin

Malang, 21 Februari 2023

- Rofidah NurF

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun