[caption id="attachment_235784" align="aligncenter" width="539" caption="IDKita Kompasiana (Sumber: Idkita.com)"][/caption] Setiap bulan April, biasanya saya selalu mengingat dua hal, pertandingan dramatis Liga Champions yang memasuki babak perempat final, dan peringatan Hari Ibu Kartini yang diperingati pada 21 April. Namun, sejak saat ini, memori  saya di bulan keempat kalender masehi itu bertambah, yaitu peringatan hari jadi IDKita Kompasiana. Ya, sebuah komunitas penulis dan sukarelawan gerakan internet sehat dan aman itu, merupakan salah satu grup paling eksis di Kompasiana. Tidak hanya dari jumlah anggota itu sendiri, melainkan juga aktifnya gerakan yang dilakukan anggotanya terhadap masyarakat. IDKita Kompasiana, atau bisa disebut dengan Idkita saja, dalam satu tahun terakhir mengalami peningkatan yang cukup pesat. Meski, komunitas ini sempat mengalami "vakum" beberapa waktu, yang merupakan hal wajar bagi sebuah grup atau kelompok di dunia maya. Saya sendiri sudah setahun belakangan ini mengenal Idkita. Tepatnya ketika mengikuti acara kopdaran di sebuah rumah makan bersama Kompasianer lainnya. Saat itu, Kompasianer Aulia Gurdi, menawari untuk bergabung dengan komunitas yang awalnya bernama Cengengesan Family. Ajakan itu berlanjut saat mengikuti obrolan yang lebih serius bersama Kompasianer Valentino, di bilangan Blok M, Jakarta Selatan, 11 April 2012. Puncaknya, ketika menghadiri sebuah acara di kediaman Kompasianer Christie Damayanti, di kawasan Tebet, bersama beberapa Kompasianer lain, seperti Valentino, Aulia Gurdi, Vema Syafei, dan Ella Zulaeha, awal Mei 2012. Tapi, setelah itu saya sendiri jarang menghadiri presentasi ke masyarakat yang dilakukan penggawa Idkita lainnya. Bahkan, meski beberapa sempat datang, itu pun terlambat, alias sudah selesai. Seperti ketika Idkita mengadakan presentasi di SDIT Insan Mandiri, Pejaten, Jakarta Selatan. Itu karena bentrok dengan pertandingan persahabatan Indonesia vs FC Internazionale, di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, 26 Mei 2012. Selanjutnya, saya hanya mengikuti beberapa acara yang melibatkan Idkita, seperti peluncuran sebuah produk seluler, Kompasianival 2012, dan seminar dalam rangka memperingati Hari Ibu, Desember lalu. Meski begitu, saya tetap menyimak perkembangan Idikita yang merupakan satu dari tiga grup atau komunitas yang selalu saya ikuti, melalui beberapa tulisan anggotanya di Kompasiana, juga di grup facebook IDKita-Kompasiana Sukarelawan. Selain itu, adakalanya saya turut mendengarkan perbincangan yang melibatkan Kompasianer Valentino mengenai masalah internet dan anak, melalui radio Suara Edukasi, setiap Selasa pukul 10.30-11.30 WIB dengan frekuensi AM 1440 KHz.
* Â Â Â * Â Â Â *
Rekam Jejak Idkita 30 Agustus 2011 - Cikal bakal Idkita, dengan pendirian Cengengesan Family (CF) 22 November 2011 - Pembentukan awal gerakan (bagian dari CF, dan terbuka untuk umum) dengan nama Gerakan Orang Tua Peduli Internet Sehat 5 Maret 2012 - Publikasi awal di media televisi: Program Warna Trans7 2 April 2012 - Perubahan menjadi IDKITA Community 8 Mei 2012 - Resmi menjadi IDKita Kompasiana setelah penandatangan MOU dengan Kompas.com 26 Mei 2012 - Presentasi awal IDKita Kompasiana di masyarakat
* Â Â Â * Â Â Â *
[caption id="attachment_235770" align="aligncenter" width="491" caption="Presentasi perdana di SDIT Insan Mandiri, Jakarta Selatan, 26 Mei 2012 (www.kompasiana.com/roelly87)"]
* Â Â Â * Â Â Â *
[caption id="attachment_235771" align="aligncenter" width="491" caption="Pertemuan penggawa Idkita, 29 Mei 2012Â "]
* Â Â Â * Â Â Â *
[caption id="attachment_235772" align="aligncenter" width="491" caption="Uji coba Indosat Hotspot 2.0 WIFI Seamless 3G bersama Kompasianer lainnya, 13 Juni 2012"]
* Â Â Â * Â Â Â *
[caption id="attachment_235774" align="aligncenter" width="491" caption="Bergadang semalaman jelang Kompasianival, 17 November 2012"]
* Â Â Â * Â Â Â *
[caption id="attachment_235775" align="aligncenter" width="491" caption="Berpose rame-rame usai gladi resik, 17 November 2012"]
* Â Â Â * Â Â Â *
[caption id="attachment_235776" align="aligncenter" width="491" caption="Wajah-wajah kusut, namun tetap ceria termasuk dari yang datang langsung dari Padang, dan  Palembang, 17 November 2012"]
* Â Â Â * Â Â Â *
[caption id="attachment_235777" align="aligncenter" width="491" caption="Suasana saat memperingati Hari Ibu, 21 Desember 2012"]
* Â Â Â * Â Â Â *
Satu tahun berselang, kini saya malah makin jarang mendengar kabar dari Idkita, baik membaca tulisannya di Kompasiana, maupun grup facebook. Mati suri, vakum, jalan di tempat, atau penggawanya sudah pada jenuh? "Mungkin" itu merupakan gambaran yang tepat dari sebuah komunitas yang mendapat penghargaanKomunitas Paling Berjasa di Media Sosial pada perhelatan Kompasianival, 17 November lalu. Tapi, itu wajar. Ada yang datang, pasti juga ada yang pergi. Atau, menurut adagium lawas, tiada perjamuan yang tak berakhir. Hanya, saya sendiri berharap Idkita mampu bertahan, mengingat sulitnya membentuk sebuah komunitas yang bergelimang prestasi sepanjang 2012. Ya, meraih itu sulit. Namun, mempertahankan jauh lebih sulit. Yang pasti, ini bukan kritik, masukan, atau bahkan tantangan bagi penggawa Idkita lainnya untuk bangkit. Melainkan, hanya sekadar catatan dalam rangka memperingati hari jadi komunitas yang paling banyak mengundang antusias masyarakat. Selamat ulang tahun, Idkita...
* Â Â Â * Â Â Â *
Referensi: - Valentino, Deasy Maria, Aulia Gurdi, Christie Damayanti, dan puluhan tulisan anggota lainnya sejak April 2012-Maret 2013
* Â Â Â * Â Â Â *
- Jakarta, 2 April 2013
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H