Mohon tunggu...
Rudy Asho
Rudy Asho Mohon Tunggu... profesional -

Manusia Biasa, terkadang suka mengamati dan upsss.............. lebih banyak bicara daripada menulis......

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Konsep Pohon Pikiran

24 September 2013   15:31 Diperbarui: 24 Juni 2015   07:27 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Malam ini kuingin berdiskusi denganmu kawan…. sembari sesedikit mengarah pada debat kusir, saling mempertahankan pendapat hingga saling memunculkan ego…. sangat menarik….. hingga akhirnya dapat kita petik banyak buah pemikiran yg berceceran…. kalo saja orang lain mengamatinya… tentulah amat membingungkan… dalam hati mereka pasti bertanya, mengapa hasilnya dibiarkan berserekan begitu saja??? padahal dalam hati ku juga berkata… tunggulah sebentar lagi pemesan buah itu akan datang dan memborongnya…. serta membayar ku dengan harga tinggi…. dan tentu saja… di luar sana iya akan menjual buah hasil pemikiran kami tadi secara eceran maupun retail, baik di emperan toko maupun di mall lux.. cukup diberi kemasan yg menarik maka harganya pun jauh lebih tinggi….. bentuknya pun bermacam – macam, bisa jadi buku, tesis, kataloq, antologi, almanak, atau sampai klaim hasil pemikiran, bahkan ada juga yg membuatnya menjadi kumpulan hasil penelurusan sejarah…. hingga menjadi strategi mencapai imdgs dan wal hasil.. jika kutau cara menjualnya, kupilih saja untuk menjajakannya sendiri…. karena buah hasil diskusi ini tentulah adalah hak kami…. seperti inilah hukum alam, ada petani, pengepul serta penjual.
kini setelah kau faham kawan…. dirimulah yg memutuskan, apakah mau berdiskusi denganku… ato bagaimana????
entalah itu berdiskusi dengan lisan maupun tulisan… tapi ku fikir sebaiknya dengan lisan saja…. nsejak jika nanti ada mau mengambil buahnya… mereka pun harus sedikit berusaha, minimal pedekate ke kita, minta ijin.. dll….

Sementara Buah pemikiran dari hasil diskusi itu adalah efek dari ketekunan kita merawatnya, disirami dan dan diberi pupuk, terkadang kita juga harus memangkasi pangkal buah awalnya, hal ini bertujuan untuk mendapat buah yg se sempurna mungkin.
satu hal yg kita renungkan semua itu bukan pada hasil Buah tersebut, melainkan di dasar hati kita, tuluskah kita, ??? pembicara / pemikir yg hebat bukan dilahirkan oleh forum besar, atau seberapa banyak ia berada dalam kaitan tema diskusi, akan tetapi seberapa tulus ia merawat pohon diskusi tersebut, yah,,,,,, meski pohon itu kecil dan lemah, bahkan harus ditopang, biasanya buah yg dihasilkan pohon jenis ini berhraga relatif mahal dan stabil…… contolah ia , Anggur misalkan, Anggur adalah buah Diskusi, dimudian diolah menjadi Wine… tentu, saja semakin tua dan bagus kualitas wine tersebut, Harganya pun jangan tanya… kita menjual seribu batang pohon mangga dengan hasilnya bahkan tanahnya sekalipun , tentu belum seharga dengan sebotol Wine kulaitas Wahid…. yah begitulah……… dan ini , adalah Realita…….

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun