oleh: Rodatus Sofiah
PENDAHULUAN
Keberagaman suku, agama, dan adat-istiadat, serta kehidupan sosial budaya menjadikan bangsa Indonesia sebagai bangsa yang majemuk. Identitas manusia Indonesia ialah manusia yang menghayati nilai-nilai kemanusiaan. Terdapat tiga hal hakiki yang mencerminkan nilai kemanusiaan khas Indonesia, yakni nilai kebhinekatunggalikaan, nilai-nilai Pancasila, dan nilai religiusitas. Nilai-nilai tersebut tercermin dalam nilai luhur yang terdapat dalam pancasila.
Menghayati nilai-nilai luhur pancasila sebagai wujud penguatan identitas manusia Indonesia, sangatlah penting. Pancasila tidak hanya sebagai ideologi negara, tetapi juga sebagai landasan dalam beretika yang menggambarkan karakter dan identitas bangsa Indonesia. Â Lalu bagaimana cara seorang siswa beretika sesuai nilai-nilai luhur pancasila?
Dalam artikel ini, penulis akan mengkaji dua hal yaitu (1) tanda dan simbol yang menunjukkan identitas manusia Indonesia yang ada di SD Al Firdaus Surakarta; dan (2) penghayatan nila-nilai luhur pancasila sebagai penguatan identitas manusia Indonesia di  SD Al Firdaus surakarta.
PEMBAHASAN
Tanda dan Simbol yang Menunjukkan Identitas Manusia Indonesia yang Ada di SD Al Firdaus Surakarta
Pada setiap depan ruang kelas di SD Al Firdaus Surakarta, terpajang foto presiden dan wakil presiden Indonesia serta gambar burung garuda. Hal ini menunjukkan adanya upaya untuk memperkenalkan simbol-simbol kebangsaan dan nilai-nilai Pancasila kepada siswa SD Al Firdaus Surakarta.
Penghayatan Nilai-Nilai Luhur Pancasila sebagai Penguatan Identitas Manusia Indonesia di  SD Al Firdaus Surakarta
Nilai Kebinekatunggalikaan
Masyarakat Indonesia adalah masyarakat multikultural. Meskipun terdiri dari berbagai budaya yang berbeda-beda, masyarakat Indonesia tetap bisa bersatu. Demikian pula siswa di SD Al Firdaus Surakarta yang terdiri dari beragam siswa dengan kondisi sosial-budaya yang berbeda-beda namun tetap bisa bersatu.
Nilai-Nilai Luhur Pancasila
Identitas manusia Indonesia tercermin dalam nilai-nilai luhur pancasila. Berikut merupakan bukti konkret dari identitas manusia Indonesia yang diterapkan di SD Al Firdaus Surakarta.
Sila pertama berkaitan dengan nilai religiusitas
- Peserta didik berdoa sebelum dan sesudah pembelajaran.
- Peserta didik shalat duhur dan 'asar secara berjamaah di masjid sekolah.
- peserta didik melakukan tadarus al quran.
Sila kedua berkaitan dengan nilai kemanusiaan
- Peserta didik saling tolong-menolong saat dalam kesulitan. contohnya kerjasama saat mengerjakan tugas kelompok di dalam kelas.
Sila ketiga berkaitan dengan nilai persatuan
- melakukan upacara pada hari senin.
Sila keempat berkaitan dengan nilai musyawarah
- melakukan musyawarah saat menentukan pembagian petugas upacara dan pemilihan ketua kelas.
sila kelima berkaitan dengan nilai keadilan.
- Seluruh warga sekolah mendapat hak yang sama.
- Siswa diajarkan untuk menabung DI RUMAH oleh guru.
SIMPULAN
Dari pemaparan materi di atas, maka dapat disimpulkan bahwa (1) terdapat tanda dan simbol yang menunjukkan identitas manusia yakni berupa foto burung garuda dan presiden serta wakil presiden; (2) Nilai kebhinekaan dan penghayatan nilai-nilai luhur Pancasila juga sudah diterapkan dalam kegiatan sehari-hari di lingkungan sekolah. Hal tersebut sudah sesuai dengan IDENTITAS MANUSIA INDONESIA.
Â
 Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H