Kadang ia rela duduk berjam-jam di halaman hanya untuk membersihkan semua rumput yang dianggapnya merusak pemandangan di sekitar rumah. Nenek juga sangat rajin bercocok tanam di halaman dan apa yang ditanamnya selalu membuahkan hasil yang bagus. Dalam mengerjakan kegiatannya sehari-hari tersebut dia selalu tersenyum. Tak nampak rasa lelah ataupun jengkel di wajahnya. Apalagi ketika membersihkan halaman, anak saya yang adalah cicitnya ikut menemaninya di halaman.
Sisa-sisa daun yang berjatuhan di halaman dikumpulkan menjadi satu lalu dibakar sekalian jadi pupuk organik untuk menyuburkan tanaman-tanaman yang ada di halaman rumah. Halaman rumah selalu tampak bersih dan indah. Anak saya terkadang ikut membantu kakeknya sambil berlarian kesana kemari dan tertawa karena mengejar asap yang terbawa angin.
Lalu, anak-anak akan mencontoh dan mengikuti budaya bersih dan senyum tersebut sampai ke anak dan cucuknya kelak. Begitulah hingga akhirnya budaya bersih dan senyum diwariskan terus-menerus. Karena itu, saya percaya melibatkan semua anggota keluarga terutama anak kecil yang ada di rumah akan sangat baik. Karena anak-anak pun harus menanamkan kebiasaan baik seperti bersih dan senyum sejak ia mulai bisa mengingat semua didalam memorinya.
Kolaborasi antar semua anggota keluarga memegang peranan kunci. Dalam hal ini, tentu saja kesadaran adalah yang utama. Dengan demikian, GBBS yang dimulai dari rumah bisa terlaksana dengan baik. Jika setiap rumah sudah menanamkan budaya bersih dan senyum maka kemanapun kaki melangkah, kebiasaan baik tersebut akan selalu mengikuti. Termasuk juga kelak ketika liburan ke pantai dan ke tempat wisata bahari lainnya di Indonesia. Seperti bunyi kutipan di bawah ini :
My favorite six words in recovery are: trust God, clean house, and help others - Matthew Perry
Bahkan rumah yang bersih bisa menjadi penyembuh. Yuk mulai GBBS dari rumah, selain kita bisa turut mendukung tercapainya tujuan GBBS, kita juga bisa tetap sehat dan berbahagia. Karena saya yakin bahwa bersih adalah pangkal sehat sedangkan senyuman hangat adalah bahasa universal yang menunjukkan sebuah kebaikan yang tulus.
Twitter : Â @rodame
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H