Mohon tunggu...
Neptunus
Neptunus Mohon Tunggu... Administrasi - cheerful on 28 days

learn is fun

Selanjutnya

Tutup

Money

Tingkatkan Omzet Lewat Strategi "Jemput Bola" ala Tas Asongan

26 November 2021   15:52 Diperbarui: 1 Desember 2021   11:07 926
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kasus Covid 19 di Indonesia kian melandai. Aktivitas masyarakat yang mulai ramai berdampak pada pemulihan ekonomi. Ini terbukti dengan mulai ramainya Pusat Perbelanjaan dan Pasar-Pasar di Tanah Air.

Kondisi tersebut sangat berbeda dari tahun 2020. Pada tahun sebelumnya, banyak usaha yang terpaksa Gulung Tikar akibat pandemi. Namun di penghujung tahun ini, ada harapan bagi perekonomian di Indonesia; Ekonomi mulai membaik dan sejumlah bisnis mulai pulih seperti sedia kala.

Untuk menghadapi situasi new normal ini, tentu pelaku usaha harus memikirkan cara kreatif agar usahanya bisa berkembang dengan omset yang naik signifikan.

Salah satu upaya yang harus dilakukan pelaku usaha, yakni memikirkan bagaimana cara promosi yang tepat, di tengah banyaknya media promosi yang ditawarkan.

Diketahui saat ini, banyak sekali media promosi, mulai dari manual, hingga media promosi digital. Apapun media promosi yang dipilih tujuannya tentu untuk mendapatkan penjualan yang besar.

Namun, tidak semua pelaku usaha mempunyai bujet besar untuk melakukan promosi.

Olehnya, pelaku usaha dituntut untuk bijak dalam mengunakan media promosi yang tepat sasaran dengan bujet yang relatif terjangkau. Inilah alasan Rak Display Indonesia hadir untuk Anda.

Melalui Media Promosi Tradisional yang seringkali dianggap remeh, Rak Display Indonesia ( 0821-8888-1571 ) sangat percaya promosi melalui Tas Asongan akan sangat efektif dengan penjualan.

Sumber Gambar Dokumen Pribadi
Sumber Gambar Dokumen Pribadi

Tas Asongan ini bisa digunakan oleh pedagang ataupun SPG untuk keliling menawarkan produk di pusat-pusat perbelanjaan.

Seperti banyak yang Anda jumpai dengan mudah ketika ke pusat perbelanjaan. Banyak SPG yang menawarkan sampel product / tester dengan berkeliling ke para customer yang berkunjung. Dengan sistem ini, Customer dengan mudah mencoba dan mengenali suatu product, yang secara otomatis pelaku usaha telah mendapatkan calon customer yang nantinya akan melahirkan suatu transaksi penjualan.

Jika dibandingkan dengan media promosi lainnya, seperti brosur atau papan iklan, Tas Asongan adalah pilihan yang relatif terjangkau. Cukup bikin sekali, sudah bisa dipakai berkali-kali bahkan selamanya.

Selain berguna untuk membantu spg berjualan, juga sebagai media branding promosi. Tas asongan juga dapat dibuat sesuai desain dan merk brand produk yang Anda miliki.

Sumber Gambar Dokumen Pribadi
Sumber Gambar Dokumen Pribadi

Sumber Gambar Dokumen Pribadi
Sumber Gambar Dokumen Pribadi

Rak Display Indonesia sebagai salah satu vendor pembuat media promosi mengaku, Tas Asongan ini sangat membantu para pemilik bisnis untuk meningkatkan omset usahanya dengan bujet yang relatif terjangkau, hal ini terbukti dengan semangkin banyaknya pesanan tas asongan yang berdatangan.

  • Tas asongan dari Rakdisplay Indonesia memiliki banyak kelebihan, diantaranya:
    ukuran dan printing Tas Custom, sesuai Kebutuhan Masing-masing Klien,
  • Bahan yang digunakan Kuat , namun Cukup Ringan,
  • Model rak dirancang dapat di bongkar pasang,
  • Tidak Ada minimal Pemesanan, bisa buat 1 pcs
  • Biaya sangat Terjangkau.

Jadi Tunggu apalagi, yuk gunakan strategi 'Jemput bola' Sederhana ini untuk meningkatkan penjualan produk Anda.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun