Mohon tunggu...
Rochmattul Ilmiah
Rochmattul Ilmiah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menyanyi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hadist Maudhu yang Masih Sering Dijadikan Sandaran dalam Berpuasa

9 Desember 2023   10:01 Diperbarui: 9 Desember 2023   10:54 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Padahal yang benar, dari lima hal tersebut bukanlah pembatal puasa namun pembatal pahala puasa. Sebagaimana hadist shahih yang berbunyi :

من لم يدع قول الزور والعمل به والجهل ، فليس لله حاجة أن يدع طعامه وشرابه

Artinya :

"Orang yang tidak meninggalkan perkataan dusta dan mengamalkannya, serta mengganggu orang lain, maka Allah tidak butuh terhadap puasanya." (HR. Bukhari, no.6057)

Hadist ini termasuk hadist shahih dan itu salah satu termasuk hadist yang bisa dijadikan sandaran dikarenakan sanad perawinya jelas. Sebagaimana yang dikatakan dalam point pada langkah-langkah mengkaji diatas yang mengharuskan adanya sanad dalam setiap periwayatan hadist.

Dari sini saya menyimpulkan bahwa pada zaman sekarang orang mengetahui hukum bukan melalui belajar agama maupun mengkajinya, melainkan dia mengetahui hukum tersebut hanya berasal dari perkataan teman yang belum tentu benar sumbernya dan belum tentu juga jelas sanad perawinya, padahal jika kita memakai suatu hadist itu harus mengerti hadist yang kita pakai itu termasuk hadist shahih (kuat) yang bisa dijadikan sandaran, atau hadist dhaif (lemah), atau bahkan hadist maudhu (palsu), yang tentu saja itu tidak bisa seutuhnya dijadikan sandaran.

Sekian

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun