Mohon tunggu...
Rochmat Solehudin
Rochmat Solehudin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Teknologi Pendidikan Universitas Negeri Semarang

Konten pendidikan, teknologi, dan sosial.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pembaruan Kurikulum, Upaya Mendorong Potensi Siswa

3 Juli 2024   15:51 Diperbarui: 3 Juli 2024   15:56 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://id.pinterest.com/sahrulddv/

Selain itu, pendampingan berkelanjutan juga perlu diberikan sebagai bentuk dukungan kepada guru dan sekolah dalam proses transisi ini. Pendampingan ini bisa berupa konsultasi, workshop, atau bahkan coaching session yang membantu guru mengatasi kendala yang dihadapi saat menerapkan kurikulum baru.

Sosialisasi kepada masyarakat juga menjadi komponen kunci dalam proses pembaruan kurikulum. Masyarakat perlu memahami tujuan dari perubahan ini, serta manfaat yang akan diperoleh oleh para siswa. Sosialisasi yang efektif dapat membantu masyarakat untuk mendukung proses pembelajaran yang diperbarui dan memberikan umpan balik yang konstruktif.

Dengan demikian, pembaruan kurikulum pendidikan bukan hanya tentang perubahan dokumen atau kebijakan, tetapi juga tentang transformasi cara pandang dan praktik pendidikan yang melibatkan semua pemangku kepentingan. Ini adalah proses yang kompleks dan membutuhkan komitmen serta kolaborasi dari semua pihak yang terlibat, dari pembuat kebijakan hingga masyarakat luas.

Kesimpulan

Pembaruan kurikulum pendidikan merupakan langkah penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi masa depan. Dengan menerapkan kurikulum yang lebih relevan, fleksibel, dan berpusat pada siswa, diharapkan potensi siswa dapat didorong secara maksimal dan mereka dapat menjadi individu yang sukses dan berkontribusi bagi bangsa dan negara.

Referensi :

Andriani, W. (2020). Pentingnya Perkembangan Pembaharuan Kurikulum dan Permasalahannya. Universitas Lambung Mangkurat, 1--12. https://doi.org/10.35542/osf.io/rkjsg

Andriani, W. (2022). Reaktualisasi Kurikulum pada Abad Ke-21. Jurnal Dimensi Pendidikan Dan Pembelajaran, 10(1), 72--77. https://doi.org/10.24269/dpp.v10i1.4523

Nofitasari, N., Liftiah, L., & Mulawarman, M. (2023). Kurikulum Merdeka di Sekolah Ramah Anak berbasis Islam dan Bilingual. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(5), 5895--5906. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i5.5261

Wannesia, B., Rahmawati, F., Azzahroh, F., Ramadan, F. M., & Agustin, M. E. (2022). Inovasi Pembelajaran Kurikulum Merdeka di Era Society 5.0. Media Penelitian Pendidikan: Jurnal Penelitian Dalam Bidang Pendidikan Dan Pengajaran, 16(2), 232--234. https://doi.org/10.26877/mpp.v16i2.13479

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun