Mohon tunggu...
Rochmat Solehudin
Rochmat Solehudin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Teknologi Pendidikan Universitas Negeri Semarang

Konten pendidikan, teknologi, dan sosial.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Refleksi Pendidikan di Indonesia: Konsep Pendidikan Menurut Ki Hadjar Dewantara

2 Mei 2023   07:46 Diperbarui: 2 Mei 2023   08:20 409
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari Pendidikan Nasional diperingati setiap tanggal 2 Mei untuk mengenang lahirnya Ki Hajar Dewantara, salah satu tokoh pendidikan Indonesia yang memberikan kontribusi besar dalam dunia pendidikan di Indonesia. Dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional ini, mari kita refleksikan bagaimana konsep pendidikan menurut Ki Hajar Dewantara dan bagaimana implementasinya di Indonesia saat ini.

Ki Hajar Dewantara merupakan pendiri Taman Siswa, sebuah lembaga pendidikan yang bertujuan untuk memberikan pendidikan yang merata dan bermutu bagi seluruh rakyat Indonesia tanpa terkecuali. Konsep pendidikan menurut Ki Hajar Dewantara adalah pendidikan yang memperhatikan aspek kemanusiaan, keindonesiaan, dan kebangsaan. Pendidikan harus membentuk manusia yang berkarakter, memiliki rasa nasionalisme, dan mampu berkontribusi untuk bangsa dan negara.

Namun, dalam implementasinya di Indonesia saat ini, masih terdapat banyak permasalahan dalam dunia pendidikan. Banyak sekolah yang masih belum memenuhi standar pendidikan yang baik, terutama di daerah-daerah terpencil. Beberapa faktor yang menjadi penyebabnya antara lain minimnya anggaran pendidikan, kurangnya peningkatan kualitas guru, dan minimnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan.

Selain itu, masih terdapat permasalahan dalam kurikulum pendidikan yang masih terlalu teoritis dan kurang memperhatikan aspek keterampilan dan keahlian praktis yang dibutuhkan di dunia kerja. Hal ini bisa mengakibatkan kesenjangan antara lulusan dengan kebutuhan dunia kerja yang semakin besar.

Oleh karena itu, diperlukan upaya yang lebih serius dari pemerintah, masyarakat, dan seluruh stakeholder di dunia pendidikan untuk menerapkan konsep pendidikan menurut Ki Hajar Dewantara secara lebih konsisten dan terintegrasi. Salah satu caranya adalah dengan meningkatkan anggaran pendidikan dan memberikan pelatihan serta pengembangan kualitas guru yang lebih baik. Selain itu, perlu juga adanya penyesuaian kurikulum pendidikan yang lebih praktis dan relevan dengan kebutuhan dunia kerja.

Dalam merayakan Hari Pendidikan Nasional, mari kita bersama-sama merenungkan bagaimana kita bisa memberikan kontribusi untuk dunia pendidikan di Indonesia. Kita bisa menjadi bagian dari solusi dengan mendukung program-program pendidikan yang sudah ada, seperti Program Indonesia Pintar atau Sekolah Gratis, serta dengan memberikan dukungan moral dan materiil bagi sekolah-sekolah di daerah terpencil.

Dengan melakukan hal-hal tersebut, kita sudah turut serta dalam mewujudkan cita-cita Ki Hajar Dewantara, yaitu memberikan pendidikan yang merata dan bermutu bagi seluruh rakyat Indonesia tanpa terkecuali. Semoga kedepannya, dunia pendidikan di Indonesia semakin maju dan berkualitas di masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun