2. Â Â Â Pengembangan teknologi ramah lingkungan
Mengembangkan teknologi yang lebih efisien dan ramah lingkungan, seperti energi terbarukan dan kendaraan listrik.
3. Â Â Â Pendidikan dan kesadaran masyarakat
Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan dan mengurangi polusi dengan cara menggunakan transportasi umum, memakai masker jika bepergian jauh agar kesehatan tetap terjaga.
Polusi udara di Tangerang Selatan adalah masalah serius dengan dampak negatif pada kesehatan, lingkungan, dan iklim. Faktor penyebab utama termasuk kegiatan industri, minimnya ruang terbuka hijau, transportasi, dan pembakaran sampah terbuka. Kualitas udara yang seringkali buruk dapat membahayakan kesehatan, terutama bagi kelompok sensitif, dengan efek negatif seperti gangguan pernapasan dan risiko kesehatan kulit, serta dampak lingkungan seperti pemanasan global.
Meskipun Wali Kota membantah peran PLTU, penelitian menunjukkan kontribusi penting emisi gas kendaraan dan pembakaran sampah. Kontroversi seputar PLTU menyoroti kompleksitas masalah ini, termasuk faktor meteorologis dan geografis. Upaya mengatasi polusi melibatkan pengawasan, evaluasi kelompok masyarakat dan industri, serta inovasi strategi seperti pengembangan ruang terbuka hijau dan green infrastructure. Kesadaran masyarakat penting untuk mengurangi polusi. Solusi mencakup pengendalian sumber pencemaran, pengembangan teknologi ramah lingkungan, dan peningkatan pendidikan. Kebijakan mendukung energi terbarukan dan transportasi ramah lingkungan kunci dalam menghadapi tantangan polusi udara. Dengan memperhatikan dampak serius, langkah-langkah konkret dan kolaboratif dari pemerintah, industri, dan masyarakat penting untuk mencapai udara bersih dan lingkungan sehat di Tangerang Selatan.
Referensi
CNBC Indonesia. (2023). Tangsel-Tangerang Jadi Sarang Polusi, Dari Mana Sumbernya? . Diakses pada 29 November 2023, dari https://www.cnbcindonesia.com/lifestyle/20230815153952-33-463163/tangsel-tangerang-jadi-sarang-polusi-dari-mana-sumbernya
Fatin Izzatuljannah, H., & Zakiah, A. (2021). Isu Polusi Udara Di Kota Tangerang Selatan. Prosiding Sakapari, 7(3), 65-76. https://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/35507 Â Diakses pada 8 November 2023 pukul 17.07
Sangkara, I. W. I. A. (2023). Bahaya Polusi Udara Bagi Kesehatan dan Lingkungan. STIKes Salsabila Serang. Diakses pada tanggal 29 November 2023 pukul 18.36 WIB. Â https://www.stikessalsabila.ac.id/bahaya-polusi-udara-bagi-kesehatan-dan-lingkungan/#:~:text=Selain%20dampaknya%20terhadap%20kesehatan%20manusia,%2C%20hutan%2C%20dan%20badan%20udara.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H