Terapkan Law of Attraction, Hukum Ketertarikan untuk Mewujudkan Keinginanmu

Kamu mempunyai keinginan yang belum terwujud sehingga kamu perlu berusaha untuk mewujudkannya?

Sebagai manusia tentunya kita memiliki sebuah keinginan yang ingin kita miliki dalam hidup ini. Namun untuk mencapai keinginan tersebut, memang perlu adanya usaha untuk mendapatkannya. Tetapi pada kali ini, saya akan memberikan sedikit cara untuk membantu kamu dalam mewujudkan keinginan tersebut hanya melalui pikiran saja. Sederhana saja, seperti kamu sedang bermain kelereng, agar kelereng yang kamu sentil dapat mengenai kelereng lawan mu, maka perlu fokus dan keyakinan ketika membidik sasaran. Atau ketika kamu sedang melempar sesuatu ke kotak sampah, maka untuk memasukannya kamu juga perlu usaha seperti tenaga, ketelitian, fokus dalam melakukan usaha tersebut dan tentunya kamu optimis bahwa sesuatu yang kamu lempar akan tepat memasuki kotak tersebut. Tetapi tidak jarang juga bahwa lemparan mu belum tepat, itu hal yang normal karena memang kita tidak bisa mengendalikan sesuatu di luar kendali. Tetapi, jika kamu terus mengulang apa yang kamu lakukan dengan lebih baik, apakah akan mendapatkan hasil yang sama? Tentunya tidak. Peluang memang nyata, namun dalam setiap keadaan terdapat berbagai kesempatan.

Namun sebelum kamu menerapkannya, kamu juga perlu memahami Law Of Attraction ini sehingga kamu mengerti bahwa setiap sesuatu memang dapat kita usahakan, karena apabila kamu tidak memiliki keinginan bagaimana kamu bisa untuk memilikinya. Kita memiliki insting atau perasaan, terkadang kamu juga pernah menyadari bahwa apa yang kamu tebak pada saat itu benar terjadi, itulah bagian kecil dari permainan pikiran. Terkadang juga hanya karena kamu berasumsi, asumsi tersebut menjadi nyata.

Kali ini saya akan mengajak kamu untuk bermain dengan pikiran mu, berikut cara menerapkan hukum Law Of Attraction sebagai hukum ketertarikan, yang mana kamu berusaha menarik keinginan mu.

Untuk memulainya, yang pertama berpikirlah secara realistis. Jangan berpikir hal yang mustahil dimiliki dan belum ada peta sama sekali untuk mencapainya. Contohnya jika kamu berpikir untuk memiliki kekuatan super seperti superhero namun kamu hanya sebagai penulis, maka peluang mu sangat kecil untuk menarik keinginan tersebut. Tetapi jika keluarga mu adalah seorang ilmuan dan memiliki laboratorium pribadi untuk melakukan eksprerimen, maka boleh saja kamu menarik keinginan mu untuk menjadi manusia super. Artinya, lihat keadaan dan peluang, sadari privillage yang kamu miliki, karena setiap orang telah memiliki privillage masing-masing dan cara yang berbeda dalam menjalani kehidupan.

Kedua, setelah kamu mengetahui posisi mu, maka keyakinan menjadi kuncinya. Jika kamu tidak optimis, lantas mengapa kamu harus memulainya?. Jadi hal yang dapat kamu lakukan adalah afirmasikan (berkata dengan diri sendiri) bahwa kamu mampu, usahakan dalam keadaan santai dan lepas sejenak pikiran lain yang berlalu-lalang. 

Kemudian, visualisasikan (bayangkan secara nyata dan rasakan senyata mungkin) bahwa kamu mendapatkan apa yang kamu inginkan. Seperti melihat dirimu dari kejauhan dengan sudah mendapatkan apa yang kamu mau dan rasakan senyata mungkin bahwa kamu telah mendapatkannya. Ini bukan termasuk halusinasi, kamu membayangkan dengan sadar dan atas perintah pikiranmu sendiri. Lakukan afirmasi dan visualisasi ini sebelum tidur, dan berdoa untuk kemudahannya.

Dengan demikian, itulah cara untuk menarik keinginanmu. Namun, konsep Hukum Law Of Attraction ini bukan acuan utama, tetapi hal yang harus kamu ketahui bahwa setiap segala sesuatu dapat terjadi dengan mengikuti cara alam bekerja. Kamu hanya manusia yang bisa berusaha, selebihnya sesuai kehendak-Nya. Sedikit mengingatkan, bahwa jika kamu memiliki keinginan, jangan hanya membayangkan, wujudkan mimpimu dengan usaha kerasmu. Semangat menggapai tujuan dan saya pun yakin bahwa kamu yang membaca sampai akhir ini adalah orang yang memiliki keinginan lebih sehingga percayalah usaha terbaik akan membuahi hasil yang terbaik pula di kemudian hari.