Sendiri dengan sajak bijak
Murung yang seakan tiada ujung
Apakah pertanda hati sedang bingung
Ingatan dahulu kembali datang
Menghempaskan kenangan yang belum terbuang
Pergi lalu menghilang tiba-tiba datang tanpa undangan
Aku bukan tempat persinggahan yang menampung banyak harapan
Lelahku seperti bayangan semu berada di alam nirwana
Berkelana kesana kemari namun tak tau arah singgah dimana
Kenyataan yang tak kunjung datang membekas luka yang mendalam
Mencoba berdamai dengan keadaan walau hanya dengan bayangan suram
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!