Atas cinta kasih pengorbanan dan ketulusan tokoh bernama Habib ini, Al-Quran meyakinkan bahwa setelah meninggal: “Dikatakan (kepadanya): “Masuklah engkau ke surga!” Ia berkata: “Alangkah baiknya sekiranya kaumku mengetahui apa yang menyebabkan Tuhanku memberi ampun, dan menjadikan aku termasuk orang-orang yang dimuliakan.” (QS. Yasin: 26-27).
Sebagai penutup, izinkan penulis akhiri paper sederhana ini dengan “puitisasi” kisah heroik diatas sebagai berikut:
Saat diantara Hidup dan Mati
Matanya sedikit terpejam
Lalu cahaya-Nya tiba melintas
Surga, ia terlihat nyata
Namun, ada sedikit sesal yang masih ia simpan
Andai....andaiii
Bukan bahagia dulu yang ia tumpahkan
Melainkan tangis harap, yang mungkin sudah melambat
Andai mereka sadar