Mohon tunggu...
Robeth 22
Robeth 22 Mohon Tunggu... Peternak - Maha Santri

Mahasiswa Universitas Jember Program Studi Peternakan Minat Sosial Ekonomi Peternakan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mahasiswa KKN BTV 3 UNEJ Memberikan Pelatihan Manajemen Pakan Kaliandra dan Digital Marketing di Desa Sukolelo

1 September 2021   08:30 Diperbarui: 1 September 2021   08:38 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1. Sosialisasi bersama sasaran KKN (Sumber : Dokumen Pribadi)

Kuliah Kerja Nyata Back to Village (KKN BTV III)  merupakan program pengembangan diri dan perluasan wawasan mahasiswa melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang diselenggarakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Jember

Kegiatan KKN BTV III yang dilaksanakan oleh Robithul Islam mahasiswa Program Studi Peternakan Universitas Jember berlangsung selama 30 hari pada tanggal 11 Agustus sampai dengan 9 September 2021 di Desa Sukolelo Kecamatan Prigen Kabupaten Pasuruan. 

Tema KKN BTV III yang dilaksanakan adalah program pemberdayaan wirausaha masyarakat terdampak Covid 19. Adapun kegiatan yang dilakukan antara lain pembinaan manajemen pakan menggunakan tanaman Kaliandra dan pelatihan digital marketing peternak kambing.

Pada masa pandemi Covid 19 membuat para pelaku usaha peternakan kambing mengalami banyak kesulitan mulai dari harga pakan yang tinggi dan harga kambing di pasar ternak yang fluktuatif. 

Maka dari itu, diperlukan inovasi manajemen pakan dan pelatihan digital marketing untuk memulihkan perekonomian peternak kambing. pak Muchibbudin merupakan salah satu peternak kambing yang berdomisili di Desa Sukolelo. 

Populasi kambing pak Muchibbudin terbilang cukup banyak yaitu 15 ekor kambing. Peternakan kambing pak Muchibbudin berfokus pada pola penggemukan ternak sehingga pemilihan pakan menjadi fokus utama dalam budidaya ternak kambingnya. pak Muchibuddin mengeluarkan biaya yang lumayan tinggi untuk pakan ternak sehingga diperlukan inovasi manajemen pakan yang memanfaatkan tanaman dilingkungan sekitar untuk mengurangi pengeluaran biaya pakan ternak.

“Peternakan kambing harusnya memiliki profit yang lebih besar dari pada komoditas ternak lainnya, karena ternak kambing memiliki jangka waktu pemasaran yang cuma 2,5 tahun pemeliharaan dan pakan yang tidak mengeluarkan biaya dengan catatan dapat memanfaatkan potensi tanaman dilingkungan sekitar” ungkap Robithul Islam saat sosialisasi, mahasiswa KKN (13/08/2021) (Gambar 1).

Berdasarkan hasil observasi lingkungan di peternakan kambing pak Muchibbudin ditemukan tanaman potensial untuk dijadikan pada ternak kambing yaitu tanaman Kaliandra. Tanaman Kaliandra memiliki banyak keunggulan antara lain cocok untuk dibudidayakan di Desa Sukolelo, dapat menekan gulma, dan mudah pengelolaannya. 

Tanaman kaliandra mengandung protein yang baik untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh ternak. Pemberian tanaman Kaliandra pada ternak dapat berupa pakan segar atau diolah menjadi silase atau yang lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun