Mohon tunggu...
Robert O. Aruan
Robert O. Aruan Mohon Tunggu... profesional -

Penulis, Hukum, Musik.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Atas Nama "Masyarakat"

23 Mei 2012   10:00 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:55 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Besok kita kumpulkan orang orang, kita bilang saja gerakan penolakan ini atas nama masyarakat, lalu tunggu reaksi mereka, seperti yang sudah sudah pasti mereka akan negoisasi dengan kita dan kalau mereka berani bayar kita sesuai, ya sudah, kita katakan saja bahwa pada prinsipnya masyarakat mendukung orgen tunggal Dewi bahenol itu, karena walau bagaimanapun pentas itu adalah pentas hiburan dan seni dari luar kampung kita dan kita harus menghargainya, gimana teman teman setuju kan!"

Ujar si badu kepada teman temannya, di pojok warung, sambil membanting kartu dominonya dan teriak.. Qiyu lapan! Dan meraup uang recehan diatas meja triplek tersebut..

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun