Mohon tunggu...
Roberto Armando
Roberto Armando Mohon Tunggu... Novelis - pemerhati politik

penulis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ironi Kepemimpinan PKS di Sumbar

30 Mei 2024   12:14 Diperbarui: 30 Mei 2024   12:26 361
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dengan lambatnya penanganan Pemprov Sumbar terhadap LGBT, jangan sampai masyarakat menilai bahwa pelaku LGBT dijadikan komoditas politik, apalagi di tahun politik ini. Jangan sampai masyarakat menganggap bahwa Mahyeldi takut kepada komunitas LGBT di Sumbar karena jumlah mereka banyak sehingga dikhawatirkan tidak akan memilih Mahyeldi jika mereka ditekan dengan kebijakan Pemprov Sumbar.

 LGBT harus diberantas dari Sumbar dengan alasan apa pun karena sebuah negeri akan mendapatkan azab, termasuk masyarakat yang tidak setuju terhadap LGBT, jika kaum Nabi Luth tersebut makin banyak. Kita tentu tidak ingin terkena bencana gara-gara ulah perbuatan kaum LGBT. Oleh karena itu, Pemprov Sumbar harus segera menabuh genderang perang terhadap LGBT jika tidak mau dituduh membiarkan LGBT berkembang biak atau menjadikan LGBT sebagai komoditas politik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun