Mohon tunggu...
Robert EppeDANDO
Robert EppeDANDO Mohon Tunggu... -

"Jangan HANYA mengenang sejarah. Tetapi, CIPTAkan SEJARAH"

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Kisah Lahirnya Theme Song “Tour de Flores”

17 Maret 2016   11:04 Diperbarui: 18 Maret 2016   11:14 623
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

VERSI INGGRIS

Sesungguhnya, ide theme song tersebut berasal dari Embu Agapitus, bukan atas anjuran panitia pusat Tour de Flores. Lalu, mengapa lagunya dalam bahasa Inggris? Karena target market Tour de Flores adalah wisatawan mancanegara dan pesepeda profesional dunia. Karena itu, saya meminta Embu Agapitus, sarjana Sastra Inggris, agar meneliti kualitas syairnya. Lalu, beliau juga meminta koreksi final dari rekannya asal Amerika Serikat di Jakarta, pengamat militer dan penulis buku terkenal berjudul “Kopassus” dari 13 bukunya tentang militer di Asia, yang pernah ditulisnya.

Rekannya itu menilai bahwa syairnya bagus dan layak publish. Lagi pula, lagu tersebut melukiskan semua destinasi kebanggaan Kepulauan Flores, yang sudah dikenal dunia, termasuk Solor dan Adonara, yang selama ini hampir terlupakan, disebut dalam lagu tersebut.

Nama tempat destinasi wisata Flores dalam syair lagu sengaja dibuat tidak berurutan seperti jalur etape sepeda dari Timur (Larantuka) menuju Barat (Labuan Bajo) melainkan diacak. Karena tujuan Tour de Flores bukan hanya melintasi jalur etape Timur ke Barat atau sebaliknya, melainkan akan berganti rute etape setiap tahun―Timur ke Barat, Barat ke Timur, Utara ke Selatan lalu Timur atau Barat, dan Selatan ke Utara lalu Timur atau Barat.

SYAIR LAGU

Berikut, syair lagunya dengan sebagian part berbahasa Indonesia dan seruan etnik “mai,” sebuah seruan khas pada semua bahasa etnik di Flores dengan 13 rumpun bahasa daerah dan 13 sub etniknya―dari Kedang (Lembata Timur) hingga Komodo:

Ayat 1, Oh, FLORES, Land of FLOWERS; KELIMUTU, three color lakes; BENA village, unique house; KOMODO, seven wonders. Ayat 2, WAE REBO, ritual home; LAMALERA, whale hunters; Beautiful islands in RIUNG; Land of PARADISE is FLORES.

BRIDGE 1: NageKEO, store of handicrafts; MAUMERE, heaven of sea park; LARANTUKA RENYA with SEMANA SANTA; Sweet SOLOR and nice ADONARA.

CHORUS 1: TOUR de FLORES, moment of competition and fun; TOUR de FLORES, moment of friendship and peace; TOUR de FLORES, moment of joy and happiness: Welcome to FLORES island; Welcome to fancy FLORES; Welcome and welcome back; Explore the amazing land.

BRIDGE 2: Bersama bangsa-bangsa; Gemakan NUSA BUNGA; Bring FLORES to the WORLD; Bring the WORLD to FLORES.

CHORUS 2: TOUR de FLORES, moment of competition and fun; TOUR de FLORES, moment of friendship and peace; TOUR de FLORES, moment of joy and happiness; S’lamat datang di FLORES; Welcome and welcome back; Mai, mai, mai......(ungkapan umum bahasa-bahasa di Flores artinya “mari...”); It is your PARADISE Land.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun