"Saya adalah orang yang memimpin pengembangan dan spesialis teknis proyek. Tugas Saya mengawasi teknologi yang digunakan. Saya juga membuat klarifikasi tentang masalah teknis dalam tim pengembangan ". Stanislav Vinogradov
"Saya penyusun dan pengembang web dan pengembang kontrak  cerdas (Smart Contract). Saya juga menjaga sisi teknis proyek agar membuatnya berfungsi sebagaimana mestinya". Mikhail Zhurko
Berikut ini adalah sambungan artikel lain dari seri khusus untuk WINBIX, ide-ide yang menjadi dasar dan implementasi spesifik proyek.
Dalam artikel ini, Kami akan mencoba menjelaskan secara singkat saja mengapa WINBIX menggunakan kontrak pintar atau Smart Contract. Sekedar mengingatkan, bahwa Anda dapat memperoleh informasi lebih rinci tentang WINBIX di website Kita disini dan melalui Whitepaper yang juga dapat ditemukan di website yang sama.
Pertanyaan tentang pembiayaan merupakan salah satu masalah utama yang perlu dipecahkan oleh perusahaan yang sedang berkembang. Ada banyak mekanisme untuk mendaptkan dana tetapi melalui upaya pengguna crypto, DAICO diciptakan untuk menjadi infrastruktur yang paling demokratis dan adil untuk penggalangan dana. Apa itu DAICO, apa keunggulan DAICO daripada ICO, dan apa alasan untuk menciptakan kontrak pintar (Smart Contract)?
ICO (Initial Coin Offering) Atau penjualan Coin atau Token kepada masyarakat menjadi analogi dari IPO (Initial Public Offering) di dunia cryptocurrency. Tetapi fitur yang khas dalam hal ini adalah bahwa investor tidak memerlukan perantara seperti pertukaran dan broker untuk ambil bagian dalam perusahaan yang menjanjikan dan menerima bagian dari keuntungan perusahaan tersebut. Sekarang semua orang dapat secara mandiri mengucurkan dana dan menerima Token perusahaan untuk ikut berpartisipasi dalam kesuksesan perusahaan di masa depan.
Keuntungan lain dari ICO dibandingkan IPO tradisional adalah penggunaan infrastruktur blockchain untuk mendistribusikannya (untuk WINBIX sendiri menggunakan Blockcahin Ethereum) untuk penyimpanan data yang terbuka, transparan dan aman tentang kepemilikan token.Â
Tidak ada seorang pun (baik tim WINBIX, maupun negara, atau bank atau bursa) yang dapat mengambil token dari pemiliknya, menghancurkannya atau memindahkannya. Semua transaksi untuk penjualan token, proses transfer, pengembalian, dan pembelian kembali dilakukan oleh kontrak pintar (smart contrct) di dalam blockchain Ethereum secara otomatis dan kemungkinan sesuatu yang berbahaya dari luar tidak akan terjadi. Â
Sejauh ini kita telah berbicara tentang ICO dan manfaatnya. Namun, WINBIX menggunakan model penggalangan dana yang jarang digunakan yaitu DAICO. Apa perbedaan antara DAICO dan ICO, dan mengapa WINBIX memutuskan pilihan, yang lebih "eksotis" dan sulit untuk diterapkan?
Alasan utamanya adalah kekhawatiran kami tentang kepentingan para investor. Dalam ICO tradisional, Tim pemegang proyek mendapatkan akses ke dana yang terkumpul pada akhir ICO atau bahkan kadang-kadang selama periode crowdsale.
Berbeda dengan ICO tradisional, DAICO (Decentralized Autonomous Initial Coin Offering) atau Penawaran Awal Koin Otonom yang Terdesentralisasi memberikan investor rasa  aman  yang lebih besar. DAICO selalu didasarkan pada kontrak yang cerdas (smart contract). Fungsinya tidak saja hanya untuk menjual token dan mengakumulasikan dana yang terkumpul, tetapi juga untuk memastikan keamanannya. Tim proyek tidak akan dapat mengakses dana tersebut dengan cara yang berbeda seperti yang dijelaskan dalam Whitepaper.
Adapun di WINBIX, itu berarti bahwa tim dapat menggunakan dana yang terkumpul tersebut untuk tujuan pengembangan proyek dalam jumlah yang tidak lebih besar dari yang dijelaskan dalam Whitepaper.
Untuk bulan pertama, jumlah ini sama dengan 2% dari dana yang dihimpun, untuk yang kedua - 2%, untuk yang ketiga - 3%, dan seterusnya. Karena Kontrak pintar (smart contract) tidak akan memungkinkan penarikan dana dalam volume yang lebih besar.
Pada saat yang sama, investor mempertahankan opsi untuk mengembalikan token mereka ke dalam kontrak pintar (smart contract) untuk menarik investasi mereka.
Selain itu, kontrak pintar (smart contract) memberikan pengembalian dana kepada investor jika softcap atau target awal pengumpulan dana tidak tercapai. Jadi semua fitur di atas memastikan perlindungan investor dari tindakan tidak adil yang berpeluang dilakukan oleh tim, ini merupakan hal yang tidak mungkin dilakukan dalam ICO biasanya.
DAICO WINBIX dibagi menjadi dua fase: PreDAICO dan DAICO. Pada tahap pertama, yang telah dimulai dan akan berlangsung hingga 22 Juni 2019, 27.500.000 token WBX rilis.
Harga jual minimal adalah 0,00055 ETH per 1 WBX. Harga akan meningkat pada setiap 5.000.000 WBX terjual, volume transaksi minimal adalah 0,1 ETH. Investor yang mengambil bagian dalam penggalangan dana pada tahap ini akan berada dalam posisi yang paling menguntungkan dan akan bisa mendapatkan keuntungan maksimum untuk setiap ETH yang diinvestasikan.
Tahap kedua DAICO akan dimulai dalam satu tahun setelah berakhirnya PreDAICO, dan harga jual minimum pada tahap ini adalah 0,0013 ETH untuk 1 WBX.
Dan sekarang Anda dapat ikut serta dalam pembiayaan (dan mendapatkan keuntungan) dari WINBIX dengan hanya mentransfer ETH ke smart contract PreDAICO WINBIX.
