Contoh wallet hardware: Ledger Nano S, Ledger Nano X, Trezor One, dan Trezor Model T. Pilihlah wallet hardware yang telah teruji dan diakui secara luas untuk memastikan keamanan yang optimal.
Wallet Software
Wallet software adalah aplikasi atau program yang diinstal pada komputer atau smartphone. Meskipun lebih praktis, wallet ini lebih rentan terhadap serangan malware dan virus. Pilihlah wallet software dari pengembang terpercaya dan selalu perbarui perangkat lunak Anda.
Contoh wallet software: Exodus, Electrum, dan Trust Wallet. Pastikan untuk mengunduh wallet dari sumber resmi dan memverifikasi integritas aplikasi sebelum menggunakannya.
Wallet Kertas
Wallet kertas adalah metode penyimpanan di mana kunci pribadi dan publik dicetak pada selembar kertas. Meskipun sangat aman dari serangan digital, wallet ini dapat hilang atau rusak jika tidak disimpan dengan benar.
2. Lindungi Kunci Pribadi Anda
Kunci pribadi adalah elemen krusial dalam mengakses dan mengelola crypto Anda. Berikut adalah beberapa tips untuk melindungi kunci pribadi Anda:
Jangan Bagikan Kunci Pribadi
Kunci pribadi harus dirahasiakan dan tidak boleh dibagikan kepada siapapun. Jika seseorang mendapatkan kunci pribadi Anda, mereka dapat mengakses dan memindahkan aset crypto Anda tanpa izin.
Gunakan Kata Sandi yang Kuat
Jika wallet Anda mendukung penggunaan kata sandi, pastikan untuk menggunakan kata sandi yang kuat dan unik. Kata sandi harus terdiri dari kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan karakter khusus untuk meningkatkan keamanan
Cadangkan Kunci Pribadi
Buatlah cadangan dari kunci pribadi Anda dan simpan di lokasi yang aman, seperti safe deposit box atau tempat lain yang tidak mudah diakses oleh orang lain. Cadangan ini penting untuk pemulihan jika wallet Anda hilang atau rusak.