Michael Kiske (47) pertama kali dikenal luas oleh para metalhead (penikmat musik metal) sejak bergabung dengan Helloween sebagai tukang cuap-cuap di tahun 1986. Saat itu umurnya baru 18 tahun (gambar di atas adalah saat do'i masih muda, sekarang sudah botak, diduga akibat salah shampo). Sebelumnya do'i sudah menelurkan sebuah demo dengan bandnya, Ill Prophecy. Sayangnya demo tersebut tidak diproduksi secara komersil bla bla bla bla bla...
Maaf saya nggak memperpanjang cerita soal riwayat hidup, karir maupun prestasinya. Soal itu mending di-search di Mbah Google saja. Di sana ente bakalan menemukan informasi yang sangat komplit dan istimewa pakai telor. Untuk sekarang, saya hanya mengulas ciri khas lagu-lagu yang digubah oleh Michael Kiske.
Eits, jangan artikan lagu religi di sini seperti lagunya Opick, Haddad Alwi atau Maher Zein. Juga bukan pula lagu rohani Kristen. Semua lagu bisa jadi lagu religi. Tergantung dari sudut mana kita ngambilnya. Jadi memang istilah religi itu salah kaprah. Musik tidak ada agamanya. Kalau disebut lagu religi, lagu selain lagu religi bisa disebut lagu sekuler, lagu kafir, lagu setan,...
Kebanyakan lagu yang ditulis oleh Michael Kiske (saat masih di Helloween) liriknya sifatnya tausiyah atau ajakan untuk berbuat baik. Simak saja lagu "A Little Time", "We Got The Right", "You Always Walk Alone", "Kids Of The Century", "Don't Run For Cover", "Your Turn", dan banyak lagi.
Simak saja sepenggal lirik lagu "Don't Run For Cover"..Don't run for cover / Don't cry alone / Make a step on your stairway / One step closer to what you live for / Don't run for cover / Don't throw away / The only chance that you got / To be the fire in a hot life you choose..Sori, translate sendiri ya Mblo. Intinya lagu ini untuk pemuda galau, labil dan lemah mental.
Simak juga lirik "Your Turn"..This world is crying to be free / This world is dying can't you see / We need a turn to do it right / We need a mind-revolution / To get away from this selfishness / Stop playing blind / break free!!! Di lagu ini do'i mengisyarakatkan betapa dunia saat ini membutuhkan revolusioner bukan para bajingan pengecut yang menghalalkan segala cara.
Saat tak lagi jadi vokalisnya Helloween pun lagu-lagu Michael Kiske tetep dengan ciri khas di atas. Sebut saja album Instant Clarity (1996) yang liriknya santun, bijak tapi tetep nge-rock. Tak ada satu pun kata 'fuck' apalagi 'jancok'. Di album-album solo lainya juga begitu : Readiness To Sacrifice (1999), Kiske (2006) dan Past In Different Ways (2008). Begitu pula saat bersama Unisonic, band terakhirnya saat ini bersama Kai Hansen (sesama ex-Helloween).
Bahkan saat ikut proyek musisi lain, Michael Kiske kebanyakan disodori 'lagu religi'. Coba simak lagu Timo Tolkki "Key To The Universe" di album Hymn To Life (2002), yang dinyanyikan oleh Michael Kiske..Life's not always very easy / There are times when it all feels black / But I tell you there is always a way / And the key to the universe is love / And this key could free the mankind....kunci untuk mengatasi problematika di dunia ini adalah cinta. Oh yesss..
Begitu juga saat digaet bandnya Tobbias Sammet, Avantasia (pada lagu "Reach Out For The Light" dan lagu lainya) , Edguy ("Judas At The Opera"), Gamma Ray ("Land Of The Free", "Time To Break Free", dan lainya), Place Vendome ("Cross the Line") dan band metal lainnya. Lagu-lagu tersebut sangat mencirikan Michael Kiske. Bukan ciri khasnya Ridho Rhoma.
Walupun sudah lama hengkang dari Helloween, Michael Kiske tetap dikenang sebagai orang penting yang juga berperan membesarkan nama Helloween. Helloween (era Andi Deris) saat Live sudah tak pernah lagi memakai lagu-lagu karya Michael Kiske. Disamping faktor ego dan etika, juga royalti (jika direkam jadi album Live)
Jadi bagi mereka yang ngefan Michael Kiske jangan berharap lagi mendengar lagu macam "We got The Right", "A Little Time" dan lainnya. Seperti yang yang terjadi saat konser kemarin malam (22 Oktober ) di Hall Basket Senayan Jakarta. Juga besok malam (24 Oktober 2015) di lapangan parkir Stadion Maguwoharjo Jogjakarta. Lagu-lagu Michael Kiske sudah terkubur dalam-dalam dari memori Helloween. Tak ada satu pun karya Michael Kiske dalam song list.
Bagaimana pun Andi Deris berhasil menghilangkan bayang-bayang Michael Kiske dari Helloween. Jangan berharap Michael Kiske bakalan reuni dengan Helloween. Nikmati saja Helloween yang sekarang, tapi jangan lupakan peran Michael Kiske, Kai Hansen atau personel lain yang juga membesarkan nama band, respect!
Mungkin ini saja sekelumit soal Michael Kiske dari sudut pandang gaya penulisan lagu. Bagi yang mau nonton Helloween (besok malam, 24 Oktober 2015, Stadiun Maguwo Jogja), saya ucapkan selamat menonton. Dan bagi yang sudah menonton kemarin di Jakarta, segera aplot rekaman videonya di Youtube..oke? sip!
-Robbi Gandamana-
23 Oktober 2015
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H