Generasi Z adalah anak-anak yang lahir antara tahun 1997 sampai dengan 2012, generasi Z Â merupakan generasi yang hidup di era digital dan penuh dengan perubahan yang sangat cepat. Hal ini membawa berbagai dampak positif maupun negatif tentang memahai dan mengamalkan ajaran agama islam. Selain memberikan dampak baik berupa mudahnya akses untuk berdakwah, perubahan zaman yang berada pada generasi Z juga memiliki dampak buruk bagi penggunanya atau orang-orang yang ada pada generasi Z dan memiliki tantangan baru dalam pendidikan agama Islam, terutama dalam menjangkau dan membimbing mereka untuk memahami dan mengamalkan ajaran Islam dengan baik.
Beberapa hal berikut merupakan problematika utama dalam pendidikan agama Islam
mudahnya akses Informasi yang Berlebihan
Generasi Z memiliki akses yang mudah dan cepat terhadap berbagai informasi yang terjadi diluar jangkauan atau luar daerahnya, termasuk informasi keagamaan seperti konten toleransi yang dibuat oleh habib Ja,far. Namun, hal ini juga dapat menjadi bumerang karena setiap individu dihadapkan dengan berbagai banyak oknum yang menyebar berita hoax dan belum tentu benar adanya.
Kurangnya penutan yang Dekat
Generasi Z hidup dizaman serba instan, sehingga cenderung mencari panutan atau figur teladan yang dianggap dekat dengan kehidupan mereka, seperti influencer dan para artis di media sosial. Kurangnya panutan atau figur teladan seperti ulama atau pemuka agama yang dapat menginspirasi, memotivasi dan mudah diakses oleh Gen Z dapat menjadi hambatan dalam meningkatkan keimanan dan ketqwaan mereka.
proses belajar mengajar yang menggunakan proses tradisional
Proses mengajar pendidikan agama Islam yang masih menggunakan pendekatan tradisional seperti ceramah dan hafalan dianggap tidak menarik bagi Generasi Z yang lebih terbiasa dengan pendekatan belajar yang interaktif dan visual.
Tantangan dalam Menjalani Ibadah
Kesibukan dengan aktivitas belajar, bermain gadget, dan bersosialisasi di media sosial dapat membuat Gen Z kesulitan untuk menjalankan ibadah dengan khusyuk, tenang dan istiqomah. Karna dunia generasi Z lebih banyak dihabiskan didunia maya ketimbang didunia nyata.
Paham Agama yang Sempit dan Dangkal