Mohon tunggu...
M. IMDAD ROBBANY
M. IMDAD ROBBANY Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Akhlak lebih tinggi nilainya dari pada kecerdasan.!

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Menentukan Takdir Tanpa Tuhan dari Paham Aliran Qodariyah

29 September 2018   22:23 Diperbarui: 1 Oktober 2018   12:25 476
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

D.  Pokok-pokok ajaran Qodariyah menurut Dr. Ahmad Amin dalam kitabnya yaitu Fajrul Islam    sebagai berikut.

     a. Allah SWT, Tidak menciptakan amal perbuatan seorang umat manusia, melainkan manusialah yang menciptakannya dan karena itulah maka                    manusia akan menerima pembalasan baik atas segala amal baiknya, dan begitu pula sebaiknya menerima balasan buruk atas segala amal                            perbuatannya yang salah dan dosa karena itu pula, maka Allah berhak dikatakan adil.

     b. Kaum Qodariyah berpendapat bahwa akal pikiran manusia mampu mengetahui mana yang buruk dan mana yang baik ,walaupun Allah tidak                      menurunkan agama. sebab segala sesuatu ada yang memiliki sifat yang menyebabkan baik atau buruk.

     c. Orang yang berdosa besar itu bukanlah kafir dan bukanlah mukmin, tapi fasik dan orang fasik itu masuk neraka secara kekal.

     d. Kaum Qodariyah sendiri mengatakan bahwa Allah itu maha esa atau satu dalamhati bahwa Allah tidak memiliki sifat-sifat azali, seperti                               kudrat,hayat,mendengar dan melihat yang bukan dengan zatnya sendiri. Menurut paham mereka sendiri Allah SWT, itu mengetahui, hidup,                     melihat, mendengar, berkuasa dengan zatnya sendiri.

didalam al-Qur'an dapat dijumpai ayat-ayat yang menimbulkan paham Qodariyah, yaitu yang berbunyi.

"Dan katakanlah: "Kebenaran itu datangnya dai tuhanmu; Maka Barang siapa yang ingin (beriman) hendaklah ia beriman, dan barang siapa yang ingin (kafir) biarlah ia kafir". Sesungguhnya kami telah sediakan bagi orang yang zalim itu neraka, yang gejolaknya mengepung mereka. dan jika meraka meminta minum, niscaya mereka akan diberi minum dengan air seperti besi yang mendidih yang menghanguskan muka. itulah minuman yang paling buruk dan tempat istirahat yang paling jelek." {QS. Al-Kahfi ; ayat 29.}

Tokoh-tokoh aliran Qodariyah.

a. Ma'bad Al-Juhani

b. Ghoilan al-Dimasyqi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun