Mohon tunggu...
Raiyani Muharramah
Raiyani Muharramah Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Travel Photographer & Travel Writer

Travel Photographer - Freelance writer my website: http://raiyani.net

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Panduan Nonton WSBK dan Wisata di Lombok, Wajib Baca Ini Dulu

17 November 2021   10:00 Diperbarui: 17 November 2021   14:43 1165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tradisi menumbuk padi di Desa Adat Bayan (dok:pribadi)

Jalur Keliling Lombok (dok: pribadi)
Jalur Keliling Lombok (dok: pribadi)

Kuliner. Tak jauh dari bandara kita bisa makan siang disekitar bandara antara lain di rumah makan Cahaya,rumah makan ini sudah dikenal menyajikan menu khas Lombok seperti plecing kangkung, ayam Taliwang, atau nasi balap puyung, makanan ini wajib ya kamu cicipin, rasanya? Wah bakal ketagihan, tapi ingat makanan Lombok dominan rasa pedas, jadi kita bisa minta sambalnya dipisah saja jadi bisa disesuaikan dengan taraf pedasmu

Plecing kangkung Khas Kuliner Lombok, (dok: pribadi)
Plecing kangkung Khas Kuliner Lombok, (dok: pribadi)

Kemana aja di Lombok?

Nah ini dia destinasi keren usai nonton WSBK di Mandalika, beberapa destinasi ini jadi pilihan menarik untuk dikunjungi

Kampung Sade. Dari bandara menuju Kawasan Mandalika kita akan melewati Kampung Tradisional Sade, dari bandara hanya 10 km atau 25 menitan , disini kita bisa menyaksikan tradisi kehidupan masyarakat suku Sasak, kegiatan bertenun para ibu-ibu, saat kita hadir akan disuguhkan dengan atraksi peresean yaitu olahraga tradisional suku Sasak , dua orang laki-laki saling memukul menggunakan penjalin dari rotan dan tameng yang terbuat dari kulit kerbau, olahraga ini sudah turun temurun dilakukan sebagai bentuk patriotisme dan kedewasaan laki-laki Sasak, namun saat ini sudah menjadi atraksi budaya sebagai ikon pulau Lombok, mau beli selendang tenun Lombok yang cantik-cantik untuk dipakai saat nonton WSBK keren juga loh.

Kegiatan memintal benang tenun di Kampung Sade (dok: pribadi)
Kegiatan memintal benang tenun di Kampung Sade (dok: pribadi)

Peresean tradisi Suku Lombok (dok: pribadi)
Peresean tradisi Suku Lombok (dok: pribadi)

Naik ke Bukit di Pantai Seger.  Berpindah dari bukit Merese ke sebelahnya yaitu bukit Seger. Savana hijau membentang, rerumputan ini bak permadani mirip seperti lapangan golf, Pantai Seger tampak dari kejauhan. Seluas mata memandang hanya garis pantai yang indah, sisi pantai tampak gazebo, Jembatan dan patung Putri Mandalika yang diapit para pangeran.

Pemandangan dari bukit Seger (dok: pribadi) 
Pemandangan dari bukit Seger (dok: pribadi) 

Patung Mandalika dan para Pangeran di pantai Seger (dok: pribadi)
Patung Mandalika dan para Pangeran di pantai Seger (dok: pribadi)


Tanjung Aan. Sore hari seru banget menikmati matahari terbenam di pantai Tanjung Aan dan Pantai Kuta.  Tanjung Aan berada di sebelah utara pantai Seger, pantainya tenang dan hanya bergaris pantai sekitar 2 km.  Banyak gazebo,  penjaja makanan , serta ayunan pantai , duduk santai menanti matahari terbenam adalah pilihan tepat, apalagi ditemani es kelapa muda yang segar. Kita bisa juga memilih naik ke atas bukit Tanjung Aan, bukit ini tidak terlalu tinggi seperti bukit Seger, namun dari atas bukit  tentu akan memberi sensasi berbeda, menoleh kekanan bukit kita bisa melihat pantai Kuta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun