Maka terciptalah Masberto Club and Bar, panggung musik itu riuh, tak pernah tutup mulai dari Senin hingga Senin kembali. Sayangnya, panggung musik tersebut tak bertahan lama, setahun kemudian harus ditutup.
Alhasil untuk terus menghidupkan komunitasnya, Dodi Benges berinisiatif mendirikan Masberto Kingdom, dengan harapan menjadi kerajaan kreatif.
Dari komunitas ini, mereka banyak membuat aksesoris dan fashion punk, mulai dari T-shirt, sweter, celana, dan topi.
Brand Masberto sukses besar, produknya digemari bahkan sampai terjual ke luar negeri. Salah satu produk Masberto yang populer adalah Topi Masberto. Tak hanya digemari kalangan punk saja, namun topi ini juga ramai dibicarakan berbagai kalangan di media sosial.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H